Show simple item record

dc.contributor.authorNURIYAH, Sinta
dc.date.accessioned2022-08-10T03:34:55Z
dc.date.available2022-08-10T03:34:55Z
dc.date.issued2022-05-25
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/108758
dc.descriptionFinalisasi unggah file repositori tanggal 10 Agustus 2022_Kurnadien_US
dc.description.abstractGelombang Extremely Low Frequency (ELF) merupakan spektrum gelombang elektromagnetik yang dapat merambat tanpa melalui medium. Frekuensi ELF yaitu berkisar 0 sampai dengan 300Hz dan termasuk dalam nonionizing radiation. Berbagai penelitian telah banyak dilakukan untuk mengkaji manfaat paparan medan magnet ELF dalam berbagai bidang seperti kedokteran, industri, pangan dan pertanian. Dalam bidang pangan, paparan medan magnet ELF berpotensi meperbaiki dan mempertahankan kualitas serta daya simpan suatu produk pangan salah satunya pada sektor pertanian yaitu cabai. Pengawetan dengan medan magnet berisifat non termal dengan teknologi osilasi medan magnet yang dikategorikan dalam proses pateurisasi, sehingga tidak mempengaruhi mutu dari bahan pangan itu sendiri karena tidak membunuh semua mikroorganisme yang terdapat didalam bahan pangan, namun hanya yang berfsifat pantogen. Cabai merupakan salah satu tanaman holtikultura yang mudah mengalami penurunan mutu selama penyimpanan. Pengawetan dengan menggunakan medan magnet intensitas diatas 500μT dapat membantu menghambat perkembangbiakan bakteri, sehingga mempertahankan kualitas kondisi fisik buah atau sayur. Jenis penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan desain Rancang Acak Lengkap (RAL) menggunakan sampel buah cabai merah kecil jenis sret yang diperoleh dari Kabupaten Lumajang. Terdapat tujuh kelompok yang terdiri dari satu kelompok kontrol, dan enam kelompok eksperimen. Kelompok kontrol merupakan kelompok yang tidak diberi perlakukan apapun sedangkan kelompok eksperimen merupakan kelompok yang dipapar oleh medan magnet ELF intensitas 600μT dan 1000μT dengan variasi waktu paparan 30 menit, 60 menit dan 90 menit. Indikator pengukuran dalam penelitian ini berupa pH, massa jenis dan kualitas fisik cabai merah kecil. Penelitian dilakukan di Laboratorium ELF Program Studi Pendidikan Fisika, FKIP Universitas Jember. Pengukuran nilai pH, massa jenis dan kualitas fisik cabai dilaukan pada hari ke-0 sebelum pemaparan, hari ke-4, hari ke-8, hari ke-12 dan hari ke16 setelah pemaparan dengan 3 kali pengulangan disetiap pengukuran. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan nilai pH, massa jenis dan kualitas fisik pada cabai merah kecil di setiap waktu pengukuran. Semakin lama penyimpanan cabai akan mengalami penurunan kualitas kondisi dan sifat fisiknya. Paparan medan magnet ELF 600μT dan 1000μT selama 30 menit, 60 menit, dan 90 menit pada hari ke-4 sampai dengan hari ke-16 berpotensi meningkatkan nilai pH cabai. Tingkat keasaman cabai meningkat terjadi akibat produksi asam pada proses pembusukan. Paparan medan magnet ELF 600μT dan 1000μT selama 30 menit, 60 menit, dan 90 menit pada hari ke-4 sampai dengan hari ke-16 berpotensi meningkatkan massa jenis cabai merah kecil. Massa jenis kelompok eksperimen lebih tinggi dibandingkan kelompok kontrol. Proses penguapan yang terhambat dapat mempertahankan susut bobot cabai, sehingga mempengaruhi massa jenisnya. Hal ini membuktikan bahwa medan magnet mampu menghambat proses metabolisme sehingga buah tidak mudah menyusut dan busuk. Kualitas fisik cabai merah dapat diamati dengan menghitung jumlah cabai yang cacat atau timbul bercak. Jumlah bercak yang timbul pada kelompok eksperimen lebih sedikit dibandingkan dengan kelompok kontrol. Hal ini membuktikan bahwa intensitas 600μT dan 1000μT mampu menghambat pertumbuhan bakteri, sehingga kelompok eksperimen lebih mempertahankan kualitas fisiknya.en_US
dc.description.sponsorshipDosen Pembimbing Utama : Dr. Sudarti, M.Kes Dosen Pembimbing Anggota : Dr. Singgih Bektiarso, M.Pden_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikanen_US
dc.subjectCABAI MERAH KECIL (Capsicum frutescens L)en_US
dc.subjectKUALITAS FISIKen_US
dc.subjectMASSA JENISen_US
dc.titlePengaruh Paparan Medan Magnet Extremely Low Frequency (ELF) 600 T dan 1000 T terhadap pH, Massa Jenis, dan Kualitas Fisik Cabai Merah Kecil (Capsicum frutescens L)en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record