| dc.description.abstract | Mata pelajaran fisika pada dasarnya merupakan cabang ilmu pengetahuan
yang sangat abstrak dan sering dianggap relatif sulit dipahami oleh sebagian besar
siswa khusunya siswa SMA. Memasukkan etnosains dalam pembelaaran fisika
merupakan salah satu cara untuk mengatasih ambatan belajar siswa. Etnosains
sebagai alternatif pembelajaran kontekstual dapat dipadukan dalam berbagai materi
pembelajaran fisika di sekolah yang kemudian menjadikan pengetahuan yang
diperoleh siswa merupakan pengetahuan hasil bernalar dan konstruksi siswa itu
sendiri, sehingga mudah dipahami dan mudah diingat oleh siswa. Selain itu, Salah
satu perangkat penting yang mempengaruhi pemahaman siswa pada saat proses
pembelajaran fisika adalah media pembelajaran. Salah satu teknologi yang dapat
dimanfaatkan sebagai media pembelajaran yaitu teknologi berbasis PC disajikan
dalam bentuk media pembelajaran interaktif, dimana media pembelajaran interaktif
ini dapat diakses oleh siswa secara mandiri melalui Laptop atau PC yang mereka
miliki. Sehingga pada penelitian ini peneliti menerapkan media pembelajaran
interaktif berbasis teknologi komputer yang mengangkat budaya tradisional
penggunaan Sawangan burung merpati sebagai media pembelajaran gelombang
bunyi.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif, dimana
media dibuat dengan menggunakan desain penelitian model MDLC (Multimedia
Development Life Cycle) yang dikembangkan oleh Luther (1994). Tahapan
penelitian dengan model ini secara garis besar meliputi peentuan tujuan dibuatnya
media sesuai dengan kebutuhan user, penyusunan desain, pengumpulan komponen
penyusun media, pembuatan media, pengujian media, serta pendistribusian media.
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu lembar observasi, lembar wawancara, tes hasil belajar siswa, dan lembar angket respon siswa terhadap media
pembelajaran yang diterapkan.
Hasil produk media pembelajaran yang dihasilkan berupa aplikasi yang
dapat diakses melalui laptop atau komputer (PC). Media disajikan dengan materi
gelombang bunyi yang diintegrasikan dengan kebudayaan penggunaan Sawangan
merpati . Desain media pembelajaran yang telah dibuat memiliki beberapa halaman
menu, diantaramya yaitu : (1) Halaman Log in, (2) Halaman Muka (Cover), (3)
Halaman Menu Utama, (4) Halaman Profile Penyusun Media Pembelajaran
Interaktif, e. Halaman Kompetensi Dasar, f. Halaman Sawangan, g. Halaman
Contoh Soal, h. Halaman Log Out. Beberapa menu tersebut dapat dijalankan
dengan menggunakan tombol yang telah tersedia sesuai dengan kehendak user.
Pada tahapan ditribusi dilakukan uji coba produk, uji coba produk media dilakukan
pada kelas XI MIPA 1 SMAN 2 Jember. Uji coba dilakukan untuk mengetahui
keefektifan dan kepraktisan produk media yang dihasilkan. Keefektifan produk
ditentikan berdasarkan hasil belajar siswa melalui pre test dan post test dengan
analisis N-gain Score, Berdsarkan hasil nilai pre test dan post test yang telah
dilakukan diperoleh nilai N-gain sebesar 33,55% yang menunjukkan efektif pada
kategori sedang. Sedangankan kepraktisan media diukur berdasarkan angket respon
siswa. Hasil analisis angket respon siswa memiliki presentase 86,23% yang
menujukkan kategori respon sangat baik.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa produk media
pembelajaran interaktif yang dihasilkan dapat diakses melalui laptop atau PC .
Produk media memiliki beberapa menu yang berisi materi gelombang bunyi yang
diintegrasikan dengan Sawangan merpati dapat diakses siswa secara mandiri. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa produk media pembelajaran yang dihasilkan
termasuk efektif dalam kategori sedang . Selain itu, kepraktisan produk media
pembelajaran termasuk pada kategori sangat baik. Oleh karena itu, media
pembelajaran interaktif yang diitegrasikan dengan Sawangan merpati dapat
digunakan dalam pembelajaran fisika di sekolah. | en_US |
