Show simple item record

dc.contributor.authorANGGRAINI, Anggita Dwi
dc.date.accessioned2022-08-03T07:25:29Z
dc.date.available2022-08-03T07:25:29Z
dc.date.issued2022-03-18
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/108665
dc.descriptionFinalisasi unggah file repositori tanggal 3 Agustus 2022_Kurnadien_US
dc.description.abstractTanaman sawi hijau merupakan tanaman sayuran yang digemari oleh masyarakat karena memiliki kandungan vitamin dan zat gizi yang baik bagi kesehatan manusia. Budidaya tanaman sawi hijau di Indonesia tidak terlepas dari berbagai permasalahan, salah satunya disebabkan oleh penyakit busuk lunak akibat bakteri Pectobacterium carotovorum. Pengendalian yang dapat digunakan yaitu dengan menggunakan mikroorganisme antagonis seperti bakteri Bacillus sp. Bakteri Bacillus sp. dapat tumbuh dan berkembang baik pada substrat yang mendukung seperti pada bahan organik dari kotoran hewan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan Bacillus sp. pada media tanam, mengetahui pengaruh aplikasi Bacillus sp. dengan penambahan bahan organik terhadap perkembangan penyakit busuk lunak dan pengaruhnya dalam meningkatkan pertumbuhan tanaman sawi hijau. Penelitian dilakukan di Laboratorium Penyakit Tumbuhan dan Greenhouse Fakultas Pertanian Universitas Jember. Penelitian dilakukan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan yaitu kontrol, aplikasi Bacillus sp., aplikasi Bacillus sp. dengan penambahan kompos sapi, kambing dan cacing dan diulang sebanyak 4 kali. Variabel yang diamati meliputi pertumbuhan Bacillus sp. pada media tanam, masa inkubasi, insidensi penyakit, keparahan penyakit, tinggi tanaman, dan jumlah daun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi Bacillus sp. dan penambahan bahan organik mampu meningkatkan populasi Bacillus sp. pada media tanam, mampu menekan perkembangan penyakit, dan mampu meningkatkan pertumbuhan tanaman sawi hijau. Perlakuan terbaik terdapat pada perlakuan Bacillus sp. dan penambahan bahan organik dari kompos sapi dengan masa inkubasi 15 HSI, insidensi penyakit sebesar 19,05%, keparahan penyakit sebesar 15%, efektifitas pengendalian sebesar 74,01%,en_US
dc.description.sponsorshipDr.Ir. Rachmi Masnilah, M.Si.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Pertanianen_US
dc.subjectBACILLUS SP.en_US
dc.subjectBAHAN ORGANIKen_US
dc.subjectBUSUK LUNAKen_US
dc.subjectPECTOBACTERIUM CAROTOVORUMen_US
dc.subjectTANAMAN SAWI HIJAUen_US
dc.titleAplikasi Bacillus sp. dan Penambahan Bahan Organik pada Media Tanam untuk Mengendalikan Penyakit Busuk Lunak (Pectobacterium carotovorum) pada Tanaman Sawi Hijau (Brassica juncea)en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record