Show simple item record

dc.contributor.authorYANI, Ristya Widi Endah
dc.date.accessioned2022-07-20T07:50:31Z
dc.date.available2022-07-20T07:50:31Z
dc.date.issued2020-04-16
dc.identifier.govdocKODEPRODI1610101#Kedokteran Gigi
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/108569
dc.description.abstractCoronavirus merupakan Coronaviridae dari ordo Nidovirales. Coronavirus merupakan virus RNA strain tunggal positif, berkapsul dan tidak bersegmen. Kebanyakan Coronavirus menginfeksi hewan dan bersirkulasi di hewan. Dua jenis coronavirus yang telah diketahui menyebabkan penyakit pada manusia yang dapat menimbulkan gejala berat yaitu Middle East RespiratorySyndrome (MERS) dan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS). Akhir Desember 2019 ditemukan jenis virus corona baru yang dinamakan Sars-CoV-2. Penyakit jenis baru yang belum pernah diidentifikasi sebelumnya ini kemudian disebut Coronavirus Disease2019 (COVID-19) (Kemenkes, 2020b dan Peng dkk, 2020). Studi SARS-CoV menyebutkan protein S yang merupakan perantara virus dengan sel host akan berikatan dengan reseptor di sel host yaitu enzim ACE-2 (angiotensin-converting enzyme). ACE-2 sendiri dapat ditemukan pada mukosa oral dan nasal, nasofaring, paru, lambung, usus halus, usus besar, kulit, timus, sumsung tulang, limpa, hati, ginjal, otak, sel epitel alveolar paru, sel enterosit usus halus, sel endotel arteri vena, dan sel otot polos (Peng dkk, 2020).en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUNEJ Pressen_US
dc.subjectPraktek Dokter Gigi Di Tengah Pandemi COVID-19en_US
dc.titlePraktek Dokter Gigi di Tengah Pandemi COVID-19en_US
dc.typeBooken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record