• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Medical
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Medical
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Perubahan Gambaran Histopatologi Hepar Tikus Remaja akibat Paparan Subkronis Klorpirifos, Karbofuran dan Sipermetrin

    Thumbnail
    View/Open
    Repository Siti Jamalia_182010101042.pdf (3.346Mb)
    Date
    2022-06-14
    Author
    JAMALIA, Siti
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Insektisida merupakan salah satu jenis pestisida yang paling banyak digunakan masyarakat dalam berbagai bidang, seperti bidang pertanian, perkebunan, kegiatan rumah tangga dan industri. Hanya 1% dari insektisida yang bekerja efektif menyerang target dan 99% sisanya lepas bebas menuju tanah, air, atmosfer dan akhirnya berdampak pada organisme non target, termasuk manusia. Insektisida klorpirifos, karbofuran dan sipermetrin merupakan jenis yang paling banyak digunakan pada masing-masing kelompoknya, yaitu organofosfat, karbamat dan piretroid. Selain memiliki efek utama terhadap sistem saraf, ketiga insektisida ini juga bersifat hepatotoksik. Hepar usia remaja memiliki laju regenerasi yang lebih cepat namun rentan mengalami kerusakan dibanding kelompok usia tua. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perubahan gambaran histopatologi hepar tikus remaja akibat paparan subkronis klorpirifos, karbofuran dan sipermetrin. Penelitian eksperimental ini menggunakan hewan coba tikus wistar jantan (Rattus novergicus) usia remaja yang diberi paparan insektisida klorpirifos, karbofuran dan sipermetrin. Desain penelitian menggunakan post test-only control group design dan teknik pengambilan sampel menggunakan Completely Randomized Design (CRD). Penelitian ini dilakukan di Rumah Hewan Coba, Laboratorium Biokimia dan Laboratorium Histologi Fakultas Kedokteran Universitas Jember serta Laboratorium Biomedik Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Jember. Pada penelitian ini terdapat 5 kelompok perlakuan, yaitu kelompok normal tanpa pemberian paparan (N), kelompok kontrol dengan pemberian pelarut DMSO 5% (K), kelompok perlakuan klorpirifos 20 mg/kgbb (P1), kelompok perlakuan karbofuran 0,2 mg/kgbb (P2) dan kelompok perlakuan sipermetrin 20 mg/kgbb (P3). Besar sampel setiap kelompok adalah 5 ekor. Pemberian paparan dilakukan secara injeksi subkutan dengan pelarut DMSO 5% selama 21 hari. Metode skoring yang digunakan dalam pengamatan histopatologi hepar adalah skor Mandja Roenigk. Analisis data menggunakan uji ANOVA (one way analysis of varians) dan dilanjutkan uji post hoc LSD. Pada penelitian ini didapatkan hasil signifikan P<0,05 yang menunjukkan terdapat perbedaan bermakna pada gambaran histopatologi hepar tikus remaja yang diberi paparan subkronis klorpirifos, karbofuran dan sipermetrin. Gambaran kerusakan histopatologi hepar paling berat ditemukan pada kelompok karbofuran.
    URI
    https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/108171
    Collections
    • UT-Faculty of Medical [1539]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository