Show simple item record

dc.contributor.advisor
dc.contributor.advisor
dc.contributor.authorASYHARI, Afni Nur Maisyah
dc.date.accessioned2022-06-28T02:27:00Z
dc.date.available2022-06-28T02:27:00Z
dc.date.issued2021-07-12
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/108001
dc.description.abstractPertumbuhan ekonomi Indonesia sejak tahun 2015 mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Prosentase pertumbuhan ekonomi tertinggi terjadi pada tahun 2018 yaitu sebesar 5,17% (www.bps.go.id). Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat laju pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang tahun 2018 merupakan yang tertinggi dibanding pada tahun 2017 yaitu sebesar 5,07%. Fakta ini merupakan hal yang baik bagi Indonesia meskipun ditengah dinamika perekonomian global yang cukup memanas. Fakta pertumbuhan ekonomi Indonesia yang semakin tahun semakin membaik bertolak belakang dengan fakta bahwa perkembangan perbankan di Indonesia yang masih memerlukan kinerja ekstra. Pada kisaran tahun 2016 sampai 2020, kinerja bank umum membutuhkan perhatian dan penjagaan khusus terkait stabilitasnya. industri perbankan juga merupakan salah satu industri yang menyumbang angka cukup kecil terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2018. Kontribusi perbankan termasuk dalam kategori industri lainnya yaitu sebesar 2,50%, bergabung dengan industri lain seperti industri keuangan subsektor lain. Hal ini cukup disayangkan karena semestinya industri perbankan memiliki kontribusi yang lebih besar bagi pertumbuhan ekonomi, mengingat peran dan fungsi yang cukup mendasar bagi perputaran roda ekonomi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meneliti pengaruh kinerja keuangan yang diproksikan dengan ROA dan ROE terhadap nilai perusahaan dengan struktur Good Corporate Governance sebagai variabel pemoderasi pada sektor keuangan subsektor perbankan yang listed di BEI periode tahun 2016- 2020. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif berbasis pengujian hipotesis (hypothesis testing) dengan menguji hipotesis secara statistik. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda dan moderated regression analysis. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Penelitian ini dilakukan pada perusahaan sektor keuangan subsektor perbankan yang listed di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2016- 2020. Sampel penelitian berjumlah 37 perusahaan yang ditentukan menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel ROA berpengaruh positif signifkan terhadap nilai perusahaan (Tobin’s Q), sedangkan variabel ROE berpengaruh negatif signifikan terhadap nilai perusahaan (Tobin’s Q). Variabel pemoderasi yaitu kepemilikan institusional tidak mampu memoderasi pengaruh ROA terhadap nilai perusahaan (Tobin’s Q) dan tidak mampu memoderasi pengaruh ROE terhadap nilai perusahaan (Tobin’s Q).en_US
dc.description.sponsorshipDrs. Marmono Singgih, M.Si.(Pembimbing I) Dra. Susanti Prasetyaningtiyas, M.Si .(Pembimbing I)en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Ekonomi dan Bisnisen_US
dc.subjectGOOD CORPORATE GOVERNANCEen_US
dc.subjectNILAI PERUSAHAANen_US
dc.subjectBEI.en_US
dc.titlePengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Nilai Perusahaan Dengan Struktur Good Corporate Governance Sebaagai Pemoderasi pada Sektor Keuangan Subsektor Perbankan yang Listed di BEI.en_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record