Show simple item record

dc.contributor.authorDEWANTI, Rachma Ayu
dc.date.accessioned2022-06-28T01:25:13Z
dc.date.available2022-06-28T01:25:13Z
dc.date.issued2021-10-04
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/107895
dc.description.abstractPasien dengan gagal ginjal kronis yang sedang menjalani terapi hemodialisa memiliki efek samping yang dapat mempengaruhi baik itu kondisi fisik maupun pisikologi. Hal-hal tersebut menyebabkan pasien dapat mengalami gangguan tidur. Hal ini dibuktikan dari beberapa penelitian yang menyebutkan lebih dari 50% pasien dengan kondisi tersebut mengalami gangguan tidur. ganggun tidur pada pasien ini dapat menyebabkan keadaan fatal yaitu kematian yang berhubungan dengan komplikasi kardiovaskuler. Selain itu terdapat beberapa hal yang dicurigai sebagai penyebab pasien yang mengalami gangguan tidur, seperti rest leg syndrome (RLS), gangguan kardiovaskuler, insomnia. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahu karakteristik, penyebab, dan dampak pada pasien gagal ginjal kronis dengan menjalani terapi hemdialisa yang mengalami gamgguan tidur. Studi ini menggunakan literatur review yang membahas terkait gangguan tidur pada pasien gagal ginjal kronis. Pada motode ini mencakup informasi pencarian literatur seperti keyword, informasi database, batas waktu dan lain sebagainya. Dalam pencarian keyword menggunkan Boolem Logic dan menggunakan Medical Subject Heading (MeSH). Sehingga yang didapatkan yaitu (“Hemodialysis” OR “Dialysis” OR “Blood dialysis”) AND (“Sleep” OR “Sleep Awake”) AND (“Disorder”) AND ( “Chronic Kidney Disiase” OR “Chronic Renal Failure” OR “End Stage Renal Disease”). Sleksi studi dimana melakukan penyaringan artikel ilmiah menggunakan PRISMA checklist untuk mendapatkan jurnal yang sesuai dengan gangguan tidur pada pasien gagal ginjal kronis yang menjalani terapi hemodialisa. Artikel ilmiah yang di dapatkan setelah dilakukan penyaringan terkair judul di dapatkan 48 artikel ilmiah, yang kemdiuan dilakukan penyaringan berdasarkan abstrak terdpat 18 artikel ilmiah. Setelah itu dilakukan penilaian kualitas jurnal menggunakan JBI Critical Appraisal Tools. Diapatkan 10 jurnal yang sesuai dengan gangguan tidur pada pasieng gagal ginjal kronis yang menjalanu terapi hemodialisa. Dengan ke sepuluh artikel menggunkan metode cress sectional. Dari hasil yang didapat bahwa karakteristik responden menunjukan terdapat 1327 respondengan dengan 771 responden laki-laki dan 551 responden perempuan. Usia responden berkisar delapan belas tahun hingga lebih dari sembilan puluh tiga tahun. Dan rentang lamanya responden menjalani terapi hemodialisa yaitu kurang dari satu tahun dan lebih dari dua belas tahun. Penyebab gangguan tidur memiliki penyebab yaitu RLS, permasalahan terkait pernafasan, usia, insominia, depresi, lamanya menjalani hemdialisa, pruritus, rasa kantuk di siang hari memiliki. Sedangkan uruk dampak dari gangguan tidur pada pasien di sebabkan oleh depresi. Pasien dengan terapi hemodialisa yang menngalami ganggun tidur mengalami beberapa hal yaitu sering terbangun, susah memualai tidur, merasa letih dan lain sebagainya. Dari keluhan pasien yang di derita terdapat lima penyeab yaitu RLS, insomnia, depresi, usia, dam lamanya menjalani hemodialisa. Selain itu juga terdapat beberapa efek yang ditimbulkan dari pasien yangmengalami gangguan tdiur, anatara lain depresi, kelemahan otot, penurunan satsus kesehatan yang berhubungan dengan imun, dan bahkan kematian.en_US
dc.description.sponsorshipMurtaqib, S.Kep., M.Kep ; Dosen Pembimbing Ns. Siswoyo, S.Kep., M.Kepen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Keperawatanen_US
dc.subjectGangguan Tiduren_US
dc.subjectPasien Gagal Ginjal Kronisen_US
dc.subjectLiteratur Reviewen_US
dc.titleLiteratur Review: Gambaran Gangguan Tidur Pasien Gagal Ginjal Kronisen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record