Show simple item record

dc.contributor.authorZUSDIANA, Ina
dc.date.accessioned2022-06-27T15:57:56Z
dc.date.available2022-06-27T15:57:56Z
dc.date.issued2021-10-14
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/107694
dc.description.abstractDemam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang dibawa atau disebar oleh gigitan nyamuk Aedes aegypti L. Kasus Demam Berdarah Dengue di Indonesia cukup tinggi dengan kasus pada tahun 2016 sebanyak 204.171 kasus. Tahun 2017 mengalami penurunan dengan total jumlah kasus sebanyak 68.407 kasus. Kasus Demam Berdarah Dengue di Indonesia hingga bulan Juli tahun 2020 mencapai 71.638 kasus. Berbagai upaya dilakukan untuk menghambat siklus hidup nyamuk Aedes aegypti L. Salah satu upaya yang dilakukan adalah mencari alternatif dari alam yang dapat digunakan sebagai bahan dasar insektisida nabati. Tumbuhan yang memiliki potensi sebagai insektisida nabati adalah lamtoro dan bagian yang digunakan adalah daunnya. Hal ini karena daun lamtoro memiliki kandungan metabolit sekunder yang dapat dijadikan sebagai insektisida nabati. Pemanfaatan tumbuhan sebagai insektisida nabati dilakukan dengan menggunakan proses ekstraksi terpurifikasi. Berdasarkan uraian diatas maka dilakukan penelitian yang bertujuan untuk menganalisis toksisitas (LC50) ekstrak terpurifikasi daun lamtoro (Leucaena leucocephala) terhadap mortalitas larva nyamuk Aedes aegypti L. dalam waktu dedah 24 jam. Penelitian ini dilakukan di Sub Laboratorium Toksikologi Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Jember. Pelaksanaan penelitian ini dilakukan pada bulan Februari-Mei 2021. Penelitian ini termasuk jenis penelitian penelitian eksperimental laboratoris dengan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL). Penelitian diawali dengan pembuatan ekstrak terpurifikasi, kemudian dilanjutkan dengan uji pendahuluan dan uji akhir. Uji pendahuluan dilakukan tanpa pengulangan, sedangkan uji akhir dilakukan dengan 4 kali pengulangan. Hasil dari uji akhir di analisis dengan analisis probit dengan menggunakan software Minitab 14. Analisis dilakukan untuk mengetahui nilai LC50 ekstrak terpurifikasi daun lamtoro (Leucaena leucocephala) terhadap mortalitas larva nyamuk Aedes aegypti L. dalam waktu dedah waktu 24 jam. Larva yang digunakan dalam uji adalah larva nyamuk Aedes aegypti L. instar III akhir sampai instar IV awal. Banyaknya larva yang digunakan dalam setiap perlakuan adalah 20 ekoren_US
dc.description.sponsorshipDr. Dwi Wahyuni, M.Kes. (Dosen Pembimbing) Kamalia Fikri, S.Pd., M.Pd.(Dosen Pembimbing)en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikanen_US
dc.subjectEkstrak Terpurifikasi Daun Lamtoroen_US
dc.titleToksisitas Ekstrak Terpurifikasi Daun Lamtoro Leucaena Leucocephala Terhadap Mortalitas Larva Nyamuk Aedes Aegypti L. Serta Pemanfaatannya Sebagai Buku Referensien_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record