Efektivitas Penggunaan Media Sosial Online Terhadap Pemasaran Komoditas Kopi Rakyat Di Desa Gombengsari Kecamatan Kalipuro Kabupaten Banyuwangi
Abstract
Saat ini banyak bermunculan usaha kuliner dari yang sederhana sampai yang
unik dengan tampilan inovasi produk yang berbeda. Banyaknya usaha kuliner
yang bermunculan tersebut, maka dibutuhkan penerapan strategi pemasaran dari
berbagai jenis bisnis. Salah satu produk yang digunakan yaitu kopi. Kopi yang
dibudidayakan hanya empat jenis yaitu arabika, robusta, liberika dan excelsa.
Pemilihan jenis kopi untuk budidaya harus disesuaikan dengan lokasi lahan yang
digunakan. Kopi arabika dapat ditanami pada lokasi lahan yang terletak pada
ketinggian lebih dari 800 meter dpl, kopi robusta terletak pada ketinggian 400-800
meter, sedangkan kopi liberika dan excelsa pada dataran rendah.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk efektivitas penggunaan media sosial
online terhadap pemasaran komoditas kopi rakyat di Desa Gombengsari
kecamatan kalipura kabupaten banyuwangi. Metode yang dilakukan dalam
penelitian ini yaitu peneliti bekerja berdasarkan pertanyaan terbuka, pertanyaan
yang ada dapat berubah selama proses penelitian berlangsung untuk menggali
kejadian fakta yang ada. Penelitian kualitatif merupakan penelitian yang terbuka
dan lentur sehingga penelitian ini dapat disesuaikan dengan keadaan yang ada di
lapangan langsung. Penelitian kualitatif ini dilakukan dengan cara terjun langsung
ke lapangan untuk menemui informan dan melakukan wawancara sampai
mendapatkan informasi yang lengkap. Penelitian ini dilakukan dengan intensif
dengan petani di Desa Gombengsari Kecamatan Kalipuro dan konsumen.
dilakukan dengan menggunakan pedoman wawancara untuk memperoleh data
yang akurat, dapat dipertanggungjawabkan, dan tidak lepas dari topik tujuan
penelitian ini.
Hasil penelitian yang didapatkan yaitu Industri Kecil Menengah (IKM) kopi
Banyuwangi memiliki peran dalam pengembangan kualitas biji kopi olahan yang
dihasilkan baik dari proses pemilihan biji kopi hingga proses pengolahan yang
baik untuk meningkatkan jumlah produksi kopi olahan dan meningkatkan jumlah
penjualan produk kopi tiap tahunnya. ketiga IKM kopi ini memiliki pemilihan
biji kopi, proses pengolahan, promosi, proses distribusi produk ke konsumen,
hingga penggunaan media sosial online dalam penjualan yang hampir sama yakni
menggunakan aplikasi antara lain WhatsApp, Instagram, Facebook, Tokopedia,
Shopee, dan Website milik IKM. Proses promosi dan penjualan dengan
menggunakan media sosial online memberikan dampak besar dalam peningkatan
penjualan biji kopi dan produk kopi olahan IKM karena tujuan penggunaan media
sosial online yakni untuk memberikan informasi mengenai produk kopi olahan
sehingga mampu menarik pembeli dari dalam maupun luar daerah khususnya
penikmat kopi.