Pengaruh Penggunaan Sumber Karbon yang Berbeda terhadap Daya Regenerasi Kalus Padi Mentik Wangi, Mentik Wangi Susu dan Padi Tarabas
Abstract
Kultur jaringan merupakan salah satu teknik yang yang dilibatkan dalam
pelaksanaan transformasi genetik dalam bioteknologi. Salah satu faktor
terpenting yang menentukan keberhasilan kultur jaringan adalah komposisi media
kultur, salah satunya sumber karbon. Penggunaan sumber karbon yang berbeda
telah diketahui memberikan pengaruh terhadap induksi dan regenerasi kalus pada
kultur jaringan tanaman padi. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini
dilaksanakan untuk mencari jenis sumber karbon terbaik bagi pembentukan kalus
dan tingkat pada padi Mentik Wangi, Mentik Wangi Susu dan Tarabas. Penelitian
ini dilakukan dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) 2
faktor. Faktor pertama adalah varietas padi Mentik Wangi, Mentik Wangi Susu
dan Tarabas. Faktor kedua adalah jenis karbon yaitu glukosa, sukrosa dan
maltosa. Data yang diperoleh kemudian dianalisis analisis varian anova dengan uji
Fisher, kemudian diuji lanjut dengan DMRT (Uji Jarak Berganda Duncan) taraf
5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa padi Tarabas memiliki daya regenerasi
terbaik dibandingkan dengan padi Mentik Wangi dan Mentik wangi susu pada
semua kombinasi perlakuan. Jenis karbon maltosa memberikan hasil daya
regenerasi terbaik pada varites padi padi Mentik Wangi, Mentik Wangi Susu dan
Tarabas.
Collections
- UT-Faculty of Agriculture [4239]