dc.description.abstract | Probolinggo, Lumajang, Jember, Bondowoso, Situbondo dan Banyuwangi merupakan kabupaten yang terletak di bagian timur Provinsi Jawa Timur dan dikenal dengan sebutan wilayah Tapal Kuda. Wilayah ini sedang mengalami perkembangan pembangunan yang cukup pesat. Percepatan pembangunan ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan manusia berupa pemukiman, akses jalan dan kebutuhan lainnya. Hal ini mengakibatkan terjadinya alih fungsi lahan yang memberikan dampak turunan berupa limpasan, erosi dan sedimentasi di DAS (Daerah Aliran Sungai). Penelitian ini mengkaji pengaruh luas penggunaan lahan terhadap laju erosi. Model Universal Soil Loss Equation (USLE) digunakan untuk memprediksi laju erosi. Analisis dilakukan dengan membandingkan persentase luas penggunaan lahan hutan, sawah, perkebunan dan pemukiman terhadap nilai laju erosi. Nilai laju erosi diperoleh berdasarkan statistik nilai per piksel di dalam DAS. Sejumlah 15 DAS di wilayah Tapal Kuda digunakan sebagai sampel. Hasil penelitian menunjukkan adanya korelasi (r2 ) antara luas hutan, sawah, perkebunan dan pemukiman terhadap laju erosi masing-masing sebesar 0,2; 0,2; 0,2 dan 0,03, secara berurutan. | en_US |