dc.description.abstract | Tujuan penelitian ini adalah untuk memahami respon dan pemahaman tukang becak tentang pelatihan Bahasa Inggris yang
dilaksanakan Pemkab Banyuwangi dalam menunjang keberhasilan wisata. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif.
Subyek penelitian terdiri dari kelompok sosial yaitu seluruh tukang becak di kota Banyuwangi yang berperan serta dengan
adanya pelatihan Bahasa Inggris. Informa penelitian ditenntukan dengan metode purposive.Metode analisis data dilakukan
melalui empat langkah yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian
menujukkan bahwa: 1) Respon tukang becak terhadap pelatihan Bahasa Inggris adalah mereka merasa mendapatkan manfaat
untuk meningkatkan penghasilan dan manfaanya tidak hanya untuk sekarang tetapi juga untuk masa depan. Ada juga yang
menyuruh putranya yang mengikuti pelatihan dan manfaatnya akan dirasakan oleh putranya tersebut, karena beranggapan
bahwa jika mengikuti pelatihan akan mengurangi penghasilan mereka, hal ini karena hanya melihat jangka pendek. 2) tukang
becak mendapatkan manfaat dapat mengenalkan tempat wisata yang ada di Banyuwangi kepada wisatawan asing, memberikan
kemampuan tukang becak dalam berkomunikasi menggunakan Bahasa Inggris akan berpengaruh terhadap kenyamanan
wisatawan asing yang datang berkunjung ke Kota Banyuwangi. | en_US |