Pengelolaan Faktor Risiko Secara Komprehensif Sebagai Upaya Pencegahan Skabies Santri Pesantren NURIS Jember
Date
2020-09-05Author
SUTEJO, Ika Rahmawati
MARCHIANTI, Ancah Caesarina Novi
ROSYIDI, Viddi Agustian
NOVEYANI, Adistha Eka
Metadata
Show full item recordAbstract
Santri pondok pesantren merupakan komunitas berisiko tinggi terserang skabies karena
kepadatan dan kontak erat penghuninya. Santri yang terserang mengalami gatal, sulit tidur di
malam hari, sampai dengan infeksi sekunder sehingga mengganggu proses belajar. Penyakit ini
disebabkan sanitasi lingkungan dan hygiene personal yang buruk akibat pengetahuan santri
tentang penyakit terbatas. Pesantren selalu menekankan upaya menjaga kebersihan lingkungan,
yang tanpa kesadaran santri tidak akan berjalan optimal. Sehingga perlu dilaksanakan upaya
komprehensif dengan fokus peningkatan pengetahuan santri tentang hidup sehat, sehingga
timbul kesadaran untuk merubah perilaku menjaga kebersihan lingkungan dan pribadi. Metode
kegiatan terdiri dari identifikasi, pendataan dan pengobatan santri penderita skabies, pemberian
penyuluhan mengenai penyakit dan pencegahannya termasuk perilaku hidup bersih dan sehat
(PHBS), pelatihan wakil santri, pelatihan pembuatan sabun belerang, dan pendampingan
perbaikan kebersihan lingkungan ponpes. Kegiatan ini dilaksanakan bulan SeptemberNovember 2020 di pesantren Nurul Islam (Nuris) Kelurahan Antirogo Kecamatan Sumbersari
Jember. Sasaran kegiatan ini adalah santri Madarasah tsanawiyah (MTs), SMA, santri yang
tergabung pada kegiatan ekstrakurikuler PMR, serta pengasuh ponpes. Hasil akhir kegiatan ini
berupa turunnya angka kasus skabies, peningkatan pengetahuan dan sikap santri, tersedianya
produk sabun belerang, terdapat wakil santri yang terlatih mendeteksi dan memberiksan
penangan awal kasus skabies ringan, dan adanya rekomendasi kepada pengasuh terkait
peningkatan sanitasi dan kebersihan lingkungan pondok.
Collections
- LSP-Jurnal Ilmiah Dosen [7301]