dc.description.abstract | Penggunaan semen yang tidak ramah lingkungan, dan buruknya karakteristik beton segar menjadi salah satu permasalahan pada beton. Beton geopolimer merupakan salah satu teknologi beton yang tidak menggunakan material semen, selain itu bahan tambah berupa viscosity modifying admixture menjadi salah satu solusi dalam menangani permasalahan karakteristik beton segar seperi bleeding, dan segregasi. Oleh karena itu, dilakukan penelitian mengenai bagaimana pengaruh viscosity modifying admixture terhadap karakteristik beton segar dan sifat mekanik beton geopolimer SCC. Persentase VMA yang digunakan pada penelitian ini sebesar 0%, 0.2%, 0.25%, 0.3%, dan 0.35%. Pengujian karakteristik beton segar akan ditinjau berdasarkan nilai workability slump flow, T500, v-funnel, dan L-shaped box. Pengujian sifat mekanik beton terdiri dari pengujian kuat tekan umur 7 dan 28 hari serta kuat tarik belah umur 28 hari. Hasil pengujian workability beton geopolimer SCC yang menggunakan VMA menghasilkan nilai workability yang lebih rendah, sedangkan pada pengujian sifat mekanik dan analisis regresi quadratic didapatkan hasil bahwa VMA memiliki pengaruh terhadap sifat mekanik dengan sifat mekanik tertinggi terdapat pada persentase VMA sebesar 0.3%. | en_US |