Pengendalian Sedimentasi pada Saluran Irigasi Rayap Tersier II Patrang Kabupaten Jember
Date
2019-06-03Author
PARIARTHA, Putu Adetya
HIDAYAH, Entin
WIDIARTI, Wiwik Yunarni
Metadata
Show full item recordAbstract
Saluran irigasi Rayap Tersier II merupakan salah satu saluran irigasi yang mengaliri petak persawahan seluas
31 Ha dan berada pada Daerah Irigasi Rayap Desa Renteng Kecamatan Patrang. Selama 2 tahun terakhir
saluran ini mengalami longsor pada tebing dan lereng-lereng yang berada pada bagian atas saluran. Di saat
yang bersamaan pula saluran tertutup kemudian terjadi akumulasi sedimen yang dapat mengganggu kinerja
distribusi air pada baku sawah menjadi kurang maksimal. Melihat pentingnya peranan saluran perlu
dilakukan langkah penanganan berupa pengendalian sedimen yang berpotensi muncul tiap tahunnya, maka
dilakukan penelitian perilaku sedimen dengan metode depth integrated & point sample untuk mengetahui
jumlah akumulasi sedimen yang terbawa arus tiap tahunnya dengan pengambilan total sampel di 5 titik
seberat 500 gram. Bedasarkan data hasil pengukuran berupa tinggi muka air, cross section dan long section
saluran maka, dilakukan analisis aliran seragam menggunakan HEC-RAS v.5.0.3. Hasil analisis hidrolik
berupa kecepatan saluran sebesar 0.0276 m2
/detik dengan tingkat akumulasi sedimen per tahunnya sebanyak
1.0242 ton per tahun. Proses sedimentasi menyebabkan kenaikan dasar saluran (agradasi) setinggi 30-80
centimeter dari permukaan dasar tanah awal. Rekomendasi saluran untuk penanggulangan sedimentasi pada
saluran perlu dilakukan normalisasi saluran irigasi berupa desain ulang berbentuk trapesium dengan tinggi jagaan setinggi 0.6 meter, lebar minimum saluran 1.8 meter, kemiringan saluran 0.006-0.336%, nilai
koefisien kekasaran (n=0.03) dengan jadwal pengerukan rutin sebanyak 1 tahun sekali
Collections
- LSP-Jurnal Ilmiah Dosen [7300]