• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Teacher Training and Education
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Teacher Training and Education
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Home Industry Batik Rolla DI Kecamatan Patrang Kabupaten Jember Pada Tahun 2010-2018

    Thumbnail
    View/Open
    MARETTA ADE RETNO PALUPI - 160210302083.pdf-.pdf (8.141Mb)
    Date
    2020-11-20
    Author
    PALUPI, Maretta Ade Retno
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Jawa Timur merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki corak batik yang cenderung lebih berani, hidup, dan terang. Para pengrajin batik di Jawa Timur sebagian besar menggunakan rumah mereka sebagai tempat usaha membatik. Banyak daerah kabupaten/kota yang berusaha menumbuhkan industri batik dengan ciri khas masing-masing, salah satunya adalah Kabupaten Jember, Jawa Timur yang terkenal akan potensi unggulan daun tembakaunya kualitas ekspor, oleh karenanya motif daun tembakau dipilih sebagai corak khas batik Jember. Berdasarkan data dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Jember, terdapat beberapa industri batik yang sudah terdaftar izin usahanya diantaranya: batik Labako (Sumberjambe), batik Damas, batik Rezti’s (Ambulu), batik Notohadinegoro (Notonegoro), dan batik Rolla yang memiliki ciri khas batik produksinya masing-masing dengan motif utamanya daun tembakau. Keunikan home industry batik Rolla adalah one product one design untuk setiap batik produksinya yang disesuaikan dengan trend fashion dan pasar, bahkan motif batik daun tembakau dikombinasikan dengan beragam potensi unggulan Kabupaten Jember lainnya, salah satunya adalah topeng Jember Fashion Carnaval (JFC). Home industry batik Rolla yang didirikan oleh ibu Iriane Chairini Megahwati mampu bertahan dan bersaing di pasaran dari tahun 2010-2018 yang tentunya telah mengalami dinamika pada segala aspek industrinya. Terdapat dua rumusan masalah dari penelitian ini, yaitu (1) apa yang melatarbelakangi berdirinya home industry batik Rolla?; dan (2) bagaimana dinamika home industry batik Rolla?. Tujuan dari penelitian ini antara lain untuk mengetahui dan mengkaji latar belakang dari berdirinya home industry batik Rolla serta dinamikanya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode sejarah yang terdiri dari empat tahapan, yaitu: (1) Heuristik, kegiatan mengumpulkan sumber data (baik sumber benda, tulisan maupun lisan) yang berkaitan dengan home industry batik Rolla; (2) Verifikasi atau kritik sumber, memilah sumber-sumber yang berhasil dikumpulkan secara kritis dengan melihat keaslian sumber (kritik ekstern) dan bisa dipercaya (kritik intern); (3) Interpretasi, menafsirkan, menguraikan, menyimpulkan, dan mensintesis data-data yang telah diverifikasi yang diyakini autentik dan sesuai fakta; dan (4) Historiografi, proses penulisan kajian historis tentang home industry batik Rolla dengan memperhatikan aspek kronologi berdasarkan data-data yang sudah diinterpretasikan. Home industry batik Rolla yang didirikan oleh ibu Iriane Chairini Megahwati memiliki banyak faktor yang melatarbelakangi pendiriannya, diantaranya adalah faktor sosial ekonomi masyarakat, budaya, keluarga, ekonomi keluarga, dan geografi fisik. Sejak didirikan pada tahun 2010, home industry batik Rolla memiliki sejarahnya sendiri mulai dari mencari karyawan untuk dipekerjakan di home industry, penamaan atau pemberian nama brand produk produksi, pengakuan sebagai sebuah pengusaha batik (home industry), hingga perihal perizinan usaha. Home industry batik Rolla sebagai sebuah industri rumahan dari awal berdiri hingga tahun 2018 tentu mengalami dinamika pada beberapa aspek yang menyangkut industrinya. Beberapa aspek tersebut tak lain mengenai produksi, distribusi, dan konsumsi. Kesimpulan dari skripsi adalah terdapat beberapa faktor yang menjadi latar belakang dari berdirinya home industry batik Rolla, diantaranya: (1) faktor sosial ekonomi masyarakat, (2) faktor budaya, (3) faktor keluarga, (4) faktor ekonomi keluarga, dan (5) faktor geografi fisik. Home industry batik Rolla sebagai sebuah industri rumahan tentu mengalami dinamika (perkembangan, kesinambungan, dan perubahan) pada aspek produksi (permodalan, tenaga kerja, peralatan dan bahan batik, teknologi pembuatan batik, dan hasil produksi), distribusi (kegiatan promosi dan pemasaran produk), dan konsumsinya (pembelian produk oleh konsumen)
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/103956
    Collections
    • UT-Faculty of Teacher Training and Education [15383]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository