Show simple item record

dc.contributor.advisorSamsud
dc.contributor.advisorTsalist Wildana, Dina
dc.contributor.authorRizal Subandi, M. Wahyu
dc.date.accessioned2020-05-11T01:51:27Z
dc.date.available2020-05-11T01:51:27Z
dc.date.issued2019-10-18
dc.identifier.nim150710101080
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/98865
dc.description.abstractDalam pembuatan surat dakwaan adalah tugas dan wewenang dari Jaksa Penuntut Umum sehingga perlu ketelitian dan kecermatan teknis menyusun rumusan dan bentuk surat dakwaan. Dakwaan merupakan dasar penting dalam hukum acara pidana karena didasarkan pada hal yang dimuat dalam perkara itu sendiri serta dapat menjadi dasar megenai susunan surat dakwaan serta pemilihan pasal yang tepat atas perbuatan terdakwa. Berdasarkan Surat Edaran Jaksa Agung Republik Indonsia Nomor : SE-004/J.A/11/1993 tentang pembuatan surat dakwaan bahwa surat dakwaan merupakan penataan konstruksi yuridis atas faktafakta perbuatan terdakwa sekaligus membatasi ruang pemeriksaan Hakim sehingga dapat mempengaruhi pertimbangan Hakim terhadap terdakwa dan putusan yang akan dijatuhkan. Pertimbangan Hakim baik secara yuridis maupun non yuridis didasarkan pada keterangan saksi, keterangan ahli, kterangan terdakwa dihubungkan dengan barang bukti yang telah diajukan dalam persidangan sehingga ditemukan fakta hukum. Contoh kasus yang penulis analisis berdasarkan putusan pengadilan Negeri Situbondo dengan Nomor Putusan 152/PID.B/2017/PN.Sit. Ren_US
dc.language.isoInden_US
dc.publisherFakultas Hukum Universitas Jemberen_US
dc.subjectLuka Beraten_US
dc.titleAnalisis Yuridis Putusan Pemidanaan Terhadap Pelaku Tindak Pidana Penganiayaan Mengakibatkan Luka Berat (Putusan Nomor : 152/Pid.B/2017/Pn.Sit)en_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.prodiIlmu Hukum
dc.identifier.kodeprodi0710101


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record