Show simple item record

dc.contributor.advisorSuwasono, Sony
dc.contributor.advisorGiyarto
dc.contributor.authorPRADILLA, Neza Annisa
dc.date.accessioned2020-04-16T03:04:49Z
dc.date.available2020-04-16T03:04:49Z
dc.date.issued2019
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/98172
dc.description.abstractHasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi maltodekstrin memiliki pengaruh terhadap enkapsulasi ekstrak daun murbei. Rendemen enkapsulasi berkisar antara 3,27-5,45%, dengan warna serbuk ekstrak daun murbei terenkapsulasi kuning kehijauan. Efisiensi enkapsulasi berkisar 24,59-47,83%. Nilai total polifenol ekstrak daun murbei terenkapsulasi antara 34,49-67,21 mg ix GAE/g. Ekstrak daun murbei terenkapsulasi berpotensi sebagai antioksidan dan antibakteri. Nilai aktivitas antioksidan ekstrak daun murbei berkisar antara 19,00- 34,32%. Perlakuan yang memiliki nilai daya hambat tertinggi untuk enkapsulasi ekstrak daun murbei adalah perlakuan MD3 (maltodekstrin 3% dan ekstrak daun murbei 10%) Nilai IC50 untuk bakteri Escherichia coli 5,29 mg/ml. Nilai KHM untuk bakteri Escherichia coli yakni 17,31 mg/ml sedangkan nilai IC50 untuk bakteri Staphylococcus aureus 4,84 mg/ml. Nilai KHM untuk bakteri Staphylococcus aureus 13,28 mg/ml. Ekstrak daun murbei terenkapsulasi lebih efektif untuk menghambat pertumbuhan bakteri gram positif dibandingkan bakteri gram negatif hal ini dikarenakan perbedaan struktur dinding sel E. coli lebih tahan daripada S.aureus.en_US
dc.language.isoInden_US
dc.publisherTEKNOLOGI HASIL PERTANIAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS JEMBERen_US
dc.subjectDaun Murbeien_US
dc.titlePotensi Ekstrak Daun Murbei (Morus Alba L.) Terenkapsulasi Sebagai Antioksidan Dan Antibakterien_US
dc.identifier.prodiTEKNOLOGI HASIL PERTANIAN


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record