dc.description.abstract | PT GMIT merupakan salah satu agroindustri yang berfokus pada produk
edamame segar di daerah Jember. PT GMIT memperoleh bahan baku edamame
segar dengan cara bermitra dengan petani edamame di Kabupaten Jember. PT
GMIT memperoleh bahan baku edamame segar dengan cara bermitra dengan
petani edamame di Kabupaten Jember. Pola kemitraan yang dilakukan oleh PT
GMIT yaitu kemitraan kerjasama operasional agribisnis (KOA). Dengan pola
kemitraan KOA edamame yang berasal dari petani mitra semuanya diterima oleh
PT GMIT. Kendala utama yang terdapat di PT GMIT yaitu petani mitra tidak
dapat memenuhi jumlah target bahan baku dan kualitas bahan baku tidak sesuai
standart sehingga kontinuitas terganggu. Salah satu cara mengatasi permasalahan
tersebut yaitu perlu dilakukan strategi pengadaan bahan baku. Strategi tersebut
dapat diproleh dengan menggunakan metode Analytic Network Process
(ANP).Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh kriteria dan subkriteria
yang paling diperhatikan dalam penentuan strategi pengadaan bahan baku dan
mendapatkan prioritas strategi pengadaan bahan baku. Data yang dibutuhkan
adalah daftar kriteria dan subkriteria dan pembobotan kriteria dan subkriteria oleh
pakar. Hasil yang diperoleh yaitu 8 kriteria dan 26 subkriteria. Kriteria-kriteria
yang digunakan untuk membuat model ANP diantranya kualitas bahan baku,
pengemasan bahan baku, fleksibilitas, delivery, after sales services, harga
responsifenes dan alternatif. Pembuatan model ANP dilakukan dengan
menggunakan software super decission 2.8. Pada metode ANP penilaian
melibatkan pembuatan matrik penilaian, pengecekan konsstensi penilaian, hingga
akhirnya didapat suatu nilai bobot yang dapat membantu dalam penerapan strategi
pengadaan bahan baku. Berdasarkan hasil pengolahan data dengan software ANP
diketahui bahwa subkriteria yang memiliki bobot tertinggi yaitu subkriteria
konsistensi harga dengan nilai limitng 0.170408 sedangkan bobot terendah
terdapat pada subkriteria bersedia berbagi informasi terkait dengan nilai 0,00056.
Nilai alternatif strategi tertinggi diperoleh pada subkriteria menetapkan kontrak
kesepakatan harga untuk kualitas tertinggi dengan nilai limiting 0.163472. | en_US |