Show simple item record

dc.contributor.advisorANI, Hety Mustika
dc.contributor.advisorHARTANTO, Wiwin
dc.contributor.authorFEBRIANTI, Nila Rizkie
dc.date.accessioned2019-05-03T08:46:12Z
dc.date.available2019-05-03T08:46:12Z
dc.date.issued2019-05-03
dc.identifier.nim140210301036
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/90769
dc.description.abstractPada saat ini dunia telah memasuki era industri kreatif yang mana pertumbuhan ekonomi kreatif dapat mendorong perekonomian semakin besar. Industri kreatif di Indonesia telah mampu memberikan sumbangan kepada Produk Domestik Bruto (PDB) secara signifikan, pada tahun 2017 sebesar 7,38% diantaranya dengan ekspor (Yayu Agustini Rahayu, 17 Oktober 2017). Kementrian Perdagangan Republik Indonesia mengelompokkan industri kreatif menjadi 14 kelompok bidang industri salah satunya yaitu industri kerajinan. Industri kerajinan yang ada di Kabupaten Bondowoso adalah kerajinan kuningan. Industri kerajinan kuningan ini merupakan sektor industri unggulan yang berada di Kecamatan Tapen Kabupaten Bondowoso. Industri kerajinan kuningan ini merupakan warisan budaya turun temurun dari keluarga yang harus dilestarikan. Ada berbagai macam produk kerajinan seperti meja, kaligrafi, guci dan lainnya. Untuk mendukung aktivitas perusahaan berjalan dengan baik, maka perusahaan haruslah memiliki tenaga kerja yang memiliki produktivitas tinggi. Salah satunya yaitu tenaga kerja harus memiliki motivasi kerja dan pengalaman kerja. Namun motivasi kerja dan pengalaman kerja setiap tenaga kerja berbeda oleh karenanya dapat mempengaruhi hasil dari kerajinan yang dibuat. Jika motivasi kerjanya tinggi maka kerajinan yang dikerjakan akan cepat terselesaikan, jika pengalaman kerjanya tinggi maka kerajinan yang dibuat akan mempunyai kualitas yang baik dengan begitu dapat meningkatkan produktivitas kerja. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh signifikan motivasi kerja dan pengalaman kerja terhadap produktivitas tenaga kerja pengrajin kuningan dan untuk mengetahui variabel manakah yang memiliki pengaruh dominan antara motivasi kerja dan pengalaman kerja terhadap produktivitas tenaga kerja di Kecamatan Tapen Kabupaten Bondowoso. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang lokasi penelitian ditentukan dengan menggunakna metode purposive area,penentuan responden menggunakan populasi sejumlah 35 responden. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket, wawancara, observasi. Penelitian ini menggunakan analisis regresi linear berganda, uji validitas dan reliabilitas, uji asumsi klasik yang terdiri dari uji normalitas, uji multikolinieritas dan uji heteroskedastisitas, analisis varian garis regresi, koefisien determinasi berganda, uji f, uji t, efektivitas garis regresi, starndart error of estimate regresi linier berganda yang dibantu dengan program SPSS versi 22.0 for windows Hasil penelitian menunjukkan nilai R2 (R square) sebesar 0,848 atau memiliki pengaruh sebesar 84,8%. Hasil uji F sebesar 88,992 dan F tabel sebesar 3,295 pada taraf signifikan 0,05 dengan kriteria pengujian yaitu F hitung > F tabel maka H1 diterima. Hal tersebut menunjukkan bahwa motivasi kerja dan pengalaman kerja memiliki pengaruh signifikan terhadap produktivitas tenaga kerja pengrajin kuningan di Kecamatan Tapen Kabupaten Bondowoso sebesar 84,8% sedangkan sisanya 15,2% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti. Berdasarkan hasil uji t variabel motivasi kerja (X1) diperoleh nilai t hitung > t tabel yaitu 4,115 > 2,035 dan sig < α yaitu 0,000 < 0,05 artinya motivasi kerja berpengaruh signifikan terhadap produktivitas tenaga kerja pengarjin kuningan di Kecamatan Tapen Kabupaten Bondowoso. Variabel pengalaman kerja (X2) diperoleh nilai t hitung > t tabel yaitu 6,130 > 2,035 dan sig < α yaitu 0,000 < 0,05 artinya pengalaman kerja berpengaruh signifikan terhadap produktivitas tenaga kerja pengrajin kuningan di Kecamatan Tapen Kabupaten Bondowoso. Berdasarkan hasil uji efektivitas garis regresi berganda, variabel motivasi kerja mempunyai pengaruh sebesar 32,7% dan variabel pengalaman kerja sebesar 52,1% terhadap produktivitas tenaga kerja(Y). Berdasarkan hasil uji efektivitas garis regresi berganda dapat ditarik kesimpulan bahwa pengalaman kerja (X2) mempunyai pengaruh yang dominan terhadap produktivitas tenaga kerja pengrajin kuningan di Kecamatan Tapen Kabupaten Bondowoso.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectMotivasi kerjaen_US
dc.subjectPengalam kerjaen_US
dc.subjectProduktivitas tenaga kerjaen_US
dc.subjectPengrajin kuninganen_US
dc.titlePengaruh Motivasi Kerja dan Pengalaman Kerja terhadap Produktivitas Tenaga Kerja Pengrajin Kuningan di Kecamatan Tapen Kabupaten Bondowosoen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record