dc.description.abstract | Penilaian kinerja digunakan sebagai salah satu alat untuk memonitoring jalannya kegiatan konstruksi, sehingga proyek konstruksi tidak mengalami keterlambatan. Proyek pembangunan Bendungan Tukul ini dimaksudkan untuk mengatasi permasalahan dalam pengadaan Air Baku yang saat ini mengandalkan air tanah dari sumur dalam yang mahal biaya O&P nya, serta penyediaan Air Irigasi. Berdasarkan permasalahan tersebut penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui seberapa besar kinerja sumber daya proyek terhadap rencana penjadwalan proyek pada pelaksanaan proyek Bendungan Tukul Kabupaten Pacitan.
Penelitian dilaksanakan di proyek pembangunan Bendungan Tukul Kabupaten Pacitan pada bulan Februari sampai dengan Maret 2018. Tahapan penelitian ini terdiri dari beberapa tahap antara lain: (1) mengetahui rencana proyek pembangunan Bendungan Tukul Kabupaten pacitan (2) membandingkan rencana jadwal proyek dengan realisasi proyek. (3) melakukan penilaian berupa alat, material, dan SDM. Dari ketiga item tersebut di cari nilai ACWP, BCWP, BCWS, dan Svnya. Kemudian setelah ditemukan nilainya dilakukan penilaian menggunakan metode SPI (Scheduling Performance Index)
Dari hasil pembahasan didapatkan rencana proyek pembangunan Bendungan Tukul Kabupaten Pacitan dimulai dari bulan Desember 2013 hingga Bulan Juli 2019 yang berkisaran 1.825 hari. Perbandingan progres rencana proyek ini sudah mencapai 58,2254% dari seluruh kegiatan proyek, akan tetapi realisasi dari proyek pembangunan Bendungan tukul ini sudah mencapai 58,346134%. Degan nilai (1) ACWP sebesar Rp 337.531.217.667,- (2) BCWP sebesar Rp. 371.284.338.999,- (3) BCWS sebesar Rp. 370.516.302.660,- (4) SV pada proyek ini bernilai positif hal ini membuktikan proyek ini berjalan dengan baik. Nilai SPI pada proyek ini Rp. 1,00207288 yang artinya SPI > 1 hal ini membuktikan bahwa proyek ini lebih cepat dari penjadwalan rencana. | en_US |