Daya Antibakteri Infusa Kismis (Vitis vinifera L.) Konsentrasi 100%, 50%, dan 25% Terhadap Streptococcus mutans (Antibacterial Activity of Raisins Infuse (Vitis vinifera L.) Concentration 100%, 50%, and 25% Against Streptococcus mutans)
Date
2018-01-03Author
Fajariani, Dian
Gunadi, Achmad
Wahyukundari, Melok Aris
Metadata
Show full item recordAbstract
Latar Belakang: Plak gigi merupakan salah satu faktor penyebab terjadinya
karies gigi dan penyakit periodontal. Bakteri yang berperan dalam proses
pembentukan dan peningkatan akumulasi plak adalah Streptococcus mutans.
S. mutans dapat mencerna sukrosa dan mensintesis glukan sehingga dapat
membantu proses perlekatan bakteri lain untuk membentuk biofilm plak. Dibutuhkan
cara
yang
efektif
untuk
mengontrol
plak.
Salah
satunya
dengan penggunaan
obat kumur. Obat kumur di pasaran dapat menimbulkan efek samping
yang merugikan dalam jangka panjang. kismis merupakan makanan yang berasal
dari hasil pengeringan buah anggur yang diketahui mengandung
senyawa antibakteri seperti flavonoid, tanin dan triterpenoid. Tujuan: Mengetahui
besarnya daya antibakteri dan konsentrasi efektif infusa kismis dalam
menghambat pertumbuhan S. mutans. Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan
penelitian eksperimental laboratoris dengan rancangan penelitian post
test only control group design. Metode yang digunakan adalah difusi sumuran.
Daya antibakteri ditunjukkan dengan terbentuknya zona hambat di sekitar
lubang sumuran. Sampel penelitian berjumlah 25 sampel yang dibagi menjadi
5 kelompok yaitu infusa kismis 25%, 50%, 100%, chlorhexidine 0,2% dan
aquades steril. Hasil dan Kesimpulan: Besar daya antibakteri infusa kismis
terhadap pertumbuhan S. mutans yaitu berturut-turut diperoleh kelompok konsentrasi
100%,
50% kemudian 25% serta konsentrasi infusa kismis yang efektif
dalam menghambat pertumbuhan S. mutans adalah 100%.
Collections
- LSP-Jurnal Ilmiah Dosen [7323]