Show simple item record

dc.contributor.authorSitanggang, Murni Hermawaty
dc.date.accessioned2017-12-05T02:30:36Z
dc.date.available2017-12-05T02:30:36Z
dc.date.issued2017-12-05
dc.identifier.issn2541-3937
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/83548
dc.descriptionDUNAMIS (Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani), Volume 2, Nomor 1 (Oktober 2017)en_US
dc.description.abstractPenggunaan bahasa lidah dalam ibadah bersama telah lama menjadi sesuatu yang menimbulkan pro dan kontra. Ada yang menganggapnya sebagai sesuatu hal positif sebab dianggap sebagai salah satu dari karunia rohani yang istimewa. Akan tetapi, tidak sedikit yang memandang negatif karena meragukan bahasa lidah kontemporer memang berasal dari Tuhan. Artikel ini merupakan penelitian literatur dengan pendekatan kualitatif yang menggunakan metode eksposisi pada 1 Korintus 14. Tujuannya, untuk menunjukkan konsep Paulus tentang bahasa lidah dalam ibadah bersama sesuai dengan teks 1 Korintus 14. Kesimpulannya, bahasa lidah dalam ibadah bersama haruslah diikuti dengan karunia menafsirkan bahasa lidah, agar jemaat dapat dibangun. Dengan demikian karunia dapat berfungsi dalam gereja Tuhan.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectbahasa lidahen_US
dc.subject1 Korintus 14en_US
dc.subjectPaulusen_US
dc.titleBahasa Lidah dalam Ibadah Bersama Berdasarkan I Korintus 14en_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record