Show simple item record

dc.contributor.advisorSULARSO, Raden Andi
dc.contributor.advisorSAYEKTI, Yosefa
dc.contributor.authorASMARA, Anton
dc.date.accessioned2017-10-18T06:29:28Z
dc.date.available2017-10-18T06:29:28Z
dc.date.issued2017-10-18
dc.identifier.nimNIM150820101071
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/82196
dc.description.abstractSaat ini masih banyak kinerja anggaran sektor publik yang menunjukkan realisasi capaian kinerja anggaran secara optimal. Pemerintah harus mampu mengelola kekayaan negara secara profesional dan akuntabel agar terjadi keseimbangan yang dinamis dalam rangka melaksanakan kegiatan-kegiatan pemerintahan untuk tercapainya masyarakat adil dan makmur material maupun spriritual berdasarkan sila ke-5 dari Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh persepsi perencanaan anggaran dan pelaksanaan anggaran terhadap kinerja anggaran melalui penyerapan belanja anggaran pada Dinas Kesehatan kabupaten Bondowoso. Dengan jumlah Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) yang berjumlah 25 Puskesmas. Selain itu juga bertujuan untuk menentukan strategi terbaik dalam perencanaan anggaran dan pelaksanaan anggaran agar kinerja anggaran tercapai optimal. Penelitian ini termasuk penelitian dengan pendekatan kuantitatif dengan pengujian hipotesis yang bersifat kausalitas. Metode kuantitatif dengan menggunakan Path Analisis. Pengambilan sampel dalam penelitian ini mengunakan metode sensus yaitu mengambil keseluruhan sampel yang berjumlah 52 responden. Data yang dipakai adalah data primer yang dikumpulkan melalui kuesioner. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan anggaran tidak berpengaruh signifikan terhadap penyerapan belanja anggaran. Pelaksanaan anggaran tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja anggaran. Sedangkan perencanaan anggaran berpengaruh positif terhadap penyerapan belanja anggaran, perencanaan anggaran berpengaruh positif terhadap kinerja anggaran. Dan penyerapan belanja berpengaruh poitif terhadap kinerja anggaran. Hasil analisis kuantitatif menyimpulkan Puskesmas belum optimal dalam pengelolaan dana kapitasi Jaminan kesehatan Nasional (JKN). Untuk mengatasi kendala/kesulitan tersebut dilakukan dengan strategi kebijakan yang dapat meningkatkan kinerja anggaran yang optimal.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.relation.ispartofseries150820101071;
dc.subjectANGGARAN DAN PELAKSANAANen_US
dc.subjectKINERJA ANGGARANen_US
dc.titlePENGARUH PERSEPSI PERENCANAAN ANGGARAN DAN PELAKSANAAN ANGGARAN TERHADAP KINERJA ANGGARAN MELALUI PENYERAPAN BELANJA ANGGARAN PADA DINAS KESEHATAN KABUPATEN BONDOWOSOen_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record