• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Law
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Law
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Perlindungan Hukum Pemutusan Hubungan Kerja Oleh Pekerja/Buruh Dalam Putusan MK No: 58/PUU-IX/2011

    Thumbnail
    View/Open
    DWI FIRMA BIAS TIKE - 110710101310_.pdf (1.870Mb)
    Date
    2017-03-06
    Author
    TIKE, Dwi Firma
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Tujuan penulisan skripsi ini bertujuan untuk mengetahui apakah dasar pertimbangan Mahkamah Konstitusi melalui Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 58/PUU-IX/2011 yang membatalkan Pasal 169 ayat (1) huruf c Undang- Undang Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan sesuai dengan hak konstitusional pekerja/buruh dan untuk mengetahui akibat hukum Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 58/PUU-IX/2011 terkait dengan perlindungan hukum pekerja/buruh yang mengundurkan diri. Dalam penelitian ini, tipe penelitian yang dipergunakan adalah yuridis normatif (legal research). Sumber bahan hukum yang digunakan dalam penulisan skripsi ini, yaitu bahan hukum primer, bahan hukum sekunder dan bahan non hukum. Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 58/PUU-IX/2011 telah memenuhi keadilan substantif dengan mengabulkan permohonan pemohon untuk seluruhnya yang berarti hak pekerja/buruh untuk mendapatkan perlakuan yang adil dan layak dalam hubungan kerja, hak atas pengakuan jaminan, perlindungan dan kepastian hukum yang adil serta perlakuan yang sama dihadapan hukum dapat dipenuhi dengan adanya judicial review terhadap Pasal 169 ayat (1) huruf c Undang – Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Mahkamah Konstitusi mengeluarkan Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 58/PUU-IX/2011 yang berdampak dikenakannya sangsi denda terhadap pihak perusahaan dan dalam hal pemutusan hubungan kerja juga berakibat pada pengusaha yang diwajibkan membayar uang pesangon dan/atau uang penghargaan masa kerja dan uang penggantian hak yang seharusnya diterima. Saran-saran yang dapat diberikan, adanya perhatian lebih yaitu pemberian perlindungan hukum terhadap pekerja/buruh untuk mendapatkan hak-haknya serta adanya ketegasan dalam penjatuhan sanksi terhadap pengusaha yang tidak melaksanakan kewajibannya untuk membayar upah secara tepat waktu, serta mengutamakan pemenuhan hak - hak pekerja/buruh yang dilanggar.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/79436
    Collections
    • UT-Faculty of Law [6314]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository