Show simple item record

dc.contributor.advisorYUWANTI, Sih
dc.contributor.advisorFAUZI, Mukhammad
dc.contributor.authorRAHAYU, Mai Dwi
dc.date.accessioned2016-11-18T06:34:54Z
dc.date.available2016-11-18T06:34:54Z
dc.date.issued2016-11-18
dc.identifier.nimNIM111710101023
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/78080
dc.description.abstractTujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai HLB; rasio minyak : surfaktan dan rasio minyak surfaktan: air yang sesuai untuk menghasilkan mikroemulsi minyak kelapa dalam air menggunakan kombinasi dua surfaktan komersial food grade (Tween 80 – gliseril monostearat/GMS atau Tween 80-Lesitin). Mikroemulsi dibuat pada nilai HLB berbeda (13, 13.5, 14, 14.5), rasio minyak : surfaktan (15:85; 17,5:82,5; 20:80) dan rasio minyak-surfaktan : air (1:6; 1:7 atau 1:8). Stabilitas mikroemulsi diuji dengan penyimpanan pada suhu ruang selama 8 minggu, dioven 105 ºC selama 5 jam dan disentrifuge 2300g selama 15 menit. Pengamatan stabilitas mikroemulsi dilakukan dengan mengukur absorbansi mikroemulsi pada  502 nm dan dikonversi menjadi turbiditas (%). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi Tween 80-lesitin menghasilkan mikroemulsi minyak kelapa dalam air lebih stabil daripada Tween 80-GMS. Mikroemulsi minyak kelapa dalam air paling stabil menggunakan Tween 80-GMS pada HLB 14.5, rasio minyak : surfaktan 20:80 dan rasio minyak-surfaktan:air 1:7. Sedangkan mikroemulsi minyak kelapa dalam air yang menggunakan Tween 80-lesitin paling stabil pada HLB 14.5, rasio minyak:surfaktan 15:85, dan rasio minyak-surfaktan:air 1:8.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.relation.ispartofseries111710101023;
dc.subjectMinyak Kelapaen_US
dc.subjectMikroemulsien_US
dc.subjectLesitinen_US
dc.titleFORMULASI MIKROEMULSI MINYAK KELAPA DENGAN KOMBINASI DUA SURFAKTAN TWEEN 80 DAN GLISERIL MONOSTEARAT (GMS) ATAU DENGAN LESITINen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record