Show simple item record

dc.contributor.authorWulan Ramadhani
dc.date.accessioned2013-12-10T12:13:12Z
dc.date.available2013-12-10T12:13:12Z
dc.date.issued2013-12-10
dc.identifier.nimNIM070210204170
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/7739
dc.description.abstractPendidikan merupakan sarana untuk membekali peserta didik agar dapat hidup mandiri di masyarakat, tanggap terhadap permasalahan, memiliki keterampilan untuk menyelesaikan masalah. Untuk meningkatkan keefektifan pembelajaran matematika, guru hendaknya memiliki kompetensi untuk memilih model pembelajaran yang tepat. Aktivitas dan hasil belajar siswa kelas IV SDN Banjarsengon 01 pada materi satuan waktu sangat rendah. Kesulitan yang dialami siswa dalam menyelesaikan soal disebabkan kurangnya pemahaman siswa dalam menentukan hubungan antar satuan waktu. Metode yang digunakan dalam pembelajaran sebagian besar adalah metode ceramah, pembelajaran hanya berpusat pada guru sehingga aktivitas siswa cenderung pasif. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana penerapan pembelajaran kooperatif Number Heads Together (NHT) dan bagaimana peningkatan aktivitas serta hasil belajar siswa setelah mengikuti pembelajaran kooperatif tipe Number Heads Together (NHT) pada pokok bahasan Satuan Waktu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan pembelajaran kooperatif tipe NHT, meningkatkan aktivitas siswa melalui penerapan pembelajaran kooperatif tipe NHT pada pokok bahasan Satuan Waktu, dan meningkatkan hasil belajar siswa melalui penerapan pembelajaran kooperatif tipe NHT pada pokok bahasan Satuan Waktu di kelas IV SDN Banjarsengon 01 Jember tahun ajaran 2011/2012. Penelitian ini dilaksanakan di SDN Banjarsengon 01 Jember dengan subyek penelitian sebanyak 35 siswa kelas IV. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Jenis penelitiannya adalah penelitian tindakan kelas dengan pelaksanaan 2 siklus. Teknik pengumpulan data dengan metode observasi, wawancara, dokumentasi, dan tes. Data yang dikumpulkan berupa hasil observasi aktivitas guru, aktivitas belajar siswa dan tes akhir siklus. Hasil pelaksanaan siklus I pertemuan 1 presentase aktivitas guru sebesar 70%, pertemuan 2 sebesar 90%, pertemuan siklus II sebesar 93,3%. Presentase aktivitas belajar siswa pada siklus I sebesar 64,5%, sedangkan pada siklus II aktivitas siswa meningkat menjadi 78,8%. Pada analisis hasil tes akhir, siklus 1 ketuntasan belajar siswa hanya mencapai 51,4% dan kemudian meningkat menjadi 80% pada siklus II. Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe Number Head Together (NHT) pada pokok bahasan satuan waktu dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Hal ini dapat dilihat dari hasil observasi siswa dan nilai akhir yang meningkat pada siklus II jika dibandingkan dengan siklus I.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries070210204170;
dc.subjectPembelajaran Kooperatif, Number Head Together, Aktivitas dan Hasil Belajaren_US
dc.titlePENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBER HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA POKOK BAHASAN SATUAN WAKTU PADA SISWA KELAS IV SDN BANJARSENGON 01 JEMBER TAHUN PELAJARAN 2011/2012en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record