PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PBL (PROBLEM BASED LEARNING) TERHADAP KETERAMPILAN PROSES DAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN FISIKA DI SMP
Abstract
Tujuan pada penelitian ini adalah: (1) Mendiskripsikan keterampilan proses siswa  menggunakan model  pembelajaran PBL  (Problem Based  Learning) dalam pembelajaran  fisika  di  SMP.  (2)  Mengkaji  pengaruh  model  pembelajaran  PBL (Problem Based Learning) terhadap hasil belajar siswa dalam pembelajaran fisika di SMP.
Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan desain penelitian adalah post-test only control design. Tempat penelitian ditentukan menggunakan cara purposive sampling area. Sampel penelitian ditentukan dengan cara cluster random sampling. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 9 Jember. Teknik dan instrumen pengumpulan data penelitian ini adalah tes, observasi, dokumentasi, wawancara dan portofolio. Adapun teknik data menggunakan teknik diskriptif dan uji t dengan bantuan SPSS 16.
Hasil analisis data, jumlah siswa yang memiliki kemampuan keterampilan proses sains dengan kriteria “baik” sebanyak 20 siswa, yang memiliki kemampuan “cukup baik” sebanyak 12 siswa. Berdasarkan analisis data hasil belajar sig (1-tailed) sebesar 0,002 atau 0,002 < 0,05. Jika dikonsultasikan dengan pedoman pengambilan keputusan ada perbedaan yang signifikan hasil belajar antara kelas eksperimen dan kelas kontrol (Ha diterima, Ho ditolak), sehingga hasil belajar siswa kelas eksperimen lebih baik daripada kelas kontrol.
Berdasarkan analisis data yang diperoleh, maka kesimpulan dari penelitian ini adalah: (1) Keterampilan proses sains siswa dengan   pembelajaran menggunakan model problem based learning diperoleh nilai rata–rata 79 dan  termasuk  pada kategori baik. (2) Ada pengaruh model pembelajaran PBL (Problem Based Learning) terhadap hasil belajar siswa dalam pembelajaran fisika di SMP.
