dc.description.abstract | Hasil validasi Media Flipbook diperoleh dari beberapa validator, yaitu 2 orang
dosen Program Studi Pendidikan Fisika serta seorang guru mata pelajaran IPA
diperoleh nilai sebesar 4,1 sehingga media Flipbook memenuhi kriteria valid dan
dapat digunakan sebagai uji coba pengembangan. Selanjutnya untuk peningkatkan
keterampilan berfikir kreatif siswa yang datanya diperoleh dari hasil portofolio
berupa isian buku cetak Flipbook selama kegiatan belajar mengajar berlangsung,
yaitu sebanyak 4 kali pertemuan diperoleh rata-rata Skor N-Gain sebesar 0,36 dalam
kategori Sedang. Aspek berfikir lancar dan berfikir luwes memiliki peningkatan
dengan kategori sedang. Sedangkan aspek berfikir orisinil dan mengelaborasi
memiliki peningkatan dengan kategori rendah. Aspek berfikir kreatif yang memiliki
peningkatan terbesar adalah berfikir lancar dengan skor 0,67. Hal ini karena berfikir
lancar merupakan berfikir kreatif yang sangat mudah untuk ditingkatkan dengan cara
menyelesaikan pertanyaan atau sebuah masalah dengan runtut. Sedangkan hasil
analisis terhadap pemahaman siswa yang datanya diukur melalui kegiatan post-test
memperoleh persentase sebesar 41,7% yang dikategorikan cukup paham, 30,6%
dikategorikan paham, 19,4% dikategorikan kurang paham dan 8,3% sangat kurang
paham. Secara keseluruhan, pemahaman siswa telah tergolong dalam kategori Cukup
paham dengan presentase sebesar 41,7%. Hal ini dikarenakan siswa kurang teliti
dalam mengerjakan soal dan adanya soal yang tidak dikerjakan.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan dan pemaparan di atas,
maka dapat disimpulkan bahwa 1) Media Flipbook pada materi Indera Penglihatan
dan Alat Optik yang dikembangkan masuk ke dalam kategori valid dan layak untuk
digunakan, 2) keterampilan berfikir kreatif siswa selama kegiatan belajar mengajar
tergolong baik dan mengalami peningkatan, 3) pemahaman siswa dengan
menggunakan Media Flipbook sudah berkategori Cukup paham. | en_US |