• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agriculture
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agriculture
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    PEMETAAN KEBERADAAN BAKTERI PATOGEN TULAR TANAH Ralstonia solanacearum DAN Erwinia carotovora DI LAHAN TANAMAN TEMBAKAU PADA ENAM KABUPATEN DI JAWA TIMUR

    Thumbnail
    View/Open
    DERRY MARHAENDAR MAYANG - 111510501001.pdf (1.369Mb)
    Date
    2015-12-03
    Author
    Mayang, Derry Marhaendar
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Tembakau merupakan salah satu komoditas non-pangan penting yang memiliki nilai ekonomi yang cukup tinggi. Namun produksi tembakau menghadapi berbagai kendala, salah satu yang menyebabkanya adanya penyakit dari patogen tular tanah. Beberapa patogen tular tanah yang berbahaya bagi tanaman tembakau yang berasal dari patogen bakteri R. solanacearum dan E. carotovora. Deteksi keberadaan patogen tular tanah dilakukan pada sentra tembakau kabupaten di Jawa Timur yaitu Jember, Bondowoso, Situbondo, Banyuwangi, Lumajang dan Probolinggo. Salah satu teknik yang telah banyak digunakan yaitu PCR (Polymerase Chain Reaction). PCR merupakan salah satu teknik biologi molekuler untuk mendeteksi keberadaan patogen, mempercepat dan mempermudah pengamatan. Metode pertama dilakukan dengan pengambilan sampel tanah dari enam kabupaten, tahap kedua dilakukan ekstraksi bakteri total tanah, tahap ketiga penghitungan populasi dan variasi koloni bakteri, tahap keempat ekstraksi DNA, dan dilakukan deteksi DNA menggunakan biologi mulekuler teknik PCR. Deteksi keberadaan R solanacearum menggunakan primer fliC dengan ukuran 400 bp dan E. carotovora menggunakan primer Ecc312 dengan ukuran 312 bp. Selanjutnya pembuatan peta keberadaan patogen tular tanah bakteri. Hasil populasi koloni bakteri total dan variasi, kondisi total mikroba bakteri di tanah tembakau dapat mengetahui kondisi tanah tembakau. Populasi koloni bakteri total serta variasi bakteri tanah yang paling rendah yakni pada lahan Demung dan Pakistaji. Populasi mikroba tanah yang berkurang menyebabkan tingginya patogen yang akan menyerang tanaman. Hasil PCR R. solanacearum terdeteksi lima lahan dari tiga kabupaten yaitu Kabupaten Situbondo (Bloro dan Demung), Kabupaten Jember (Tanjungrejo), Kabupaten Probolinggo (Sumberejo), Kabupaten Banyuwangi (Pakistaji) dan E. carotovora terdeteksi satu lahan yaitu Kabupaten Jember (Tanjungrejo).
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/66157
    Collections
    • UT-Faculty of Agriculture [4363]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository