| dc.description.abstract | Penelitiaan mengenai usaha ternak ayam buras ini menggunakan teknik purposive sampling. Jumlah sampel sebanyak 43 diketahui dengan menggunakan rumus Slovin. Teknik pengambilan data dilakukan dengan menggunakan data primer, sekunder, dan melalui observasi langsung pada daerah penelitian. Analisis data yang digunakan analisis pendapatan, analisis R/C ratio, analisis BEP, analisis kontribusi, dan analisis SWOT.
Hasil penelitian menyebutkan bahwa rata-rata pendapatan yang diterima oleh peternak ayam buras di Desa Tegalrejo Kecamatan Tegalsari Kabupaten Banyuwangi adalah sebesar Rp. 71.734/periode. Pendapatan ini merupakan pendapatan peternak ayam buras dalam masa 4 bulan dengan rata-rata kepemilikan ayam buras sebanyak 32 ekor/periode dengan rata-rata penjualan ayam buras sebanyak 13 ekor/periode. Rata – rata nilai R/C ratio untuk usaha ternak ayam buras adalah 1,15 menyimpulkan bahwa penggunaan biaya yang dikeluarkan dalam melakukan usaha ternak ayam buras adalah efisien nilai R/C ratio lebih besar dari 1. Berdasarkan penjelasan tersebut dapat dikatakan usaha ternak ayam buras di Desa Tegalrejo Kecamatan Tegalsari layak secara finansial. Nilai BEP usaha terletak pada 44 ekor/periode. Kontribusi yang diberikan dari usaha ternak ayam buras adalah sebesar 1,88%, kurang dari 33%. Nilai kontribusi ini termasuk dalam kategori kecil karena jenis dari usaha ternak ayam buras hanya dijadikan sebagai usaha sampingan dengan teknik budidaya yang masih tradisional. Usaha ternak ayam buras berada pada grey area, yaitu bidang kuat terancam. Posisi ini menjelaskan bahwa usaha ternak ayam buras cukup kuat dan memiliki kompetensi untuk mengerjakannya, namun memiliki peluang pasar yang sangat mengancam. Dengan teknik budidaya yang lebih baik, diharapkan usaha ternak ayam buras dapat menjadi alternatif usaha utama sebagai penyumbang pendapatan keluarga di Desa Tegalrejo Kecamatan Tegalsari Kabupaten Banyuwangi. | en_US |
