dc.description.abstract | Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan terbaik berdasarkan uji
sensoris terhadap tingkat kesukaan adalah perlakuan A1B1 yang memiliki warna
yang paling disukai panelis dengan warna kuning cerah, tingkat kemanisan yang
paling tinggi dan tingkat kemasaman yang paling rendah. Berdasarkan penilaian
sensoris panelis lebih menyukai bubur MP-ASI berbahan baku pisang kepok
dibandingkan dengan pisang agung. Kecerahan bubur MP-ASI (62,30 - 63,77),
viskositas (75,04 - 125,09 mPas), kadar air (74,21% - 78.16%), kadar vitamin C
(4,97 - 9,85 (mg/100 g bahan), kadar pati (124,18 - 349,92%), pati tercerna cepat
(rapidly digestible starch/RDS) berkisar (14,03 - 21,86%). Pati tercerna lambat
(slowly digestible starch/SDS) berkisar (14,04 - 18,98%) dan pati resisten
(Resistant Starch RS) berkisar (96,03 - 312,77%). Perlakuan terbaik melalui uji
efektivitas adalah pada perlakuan A2B1 dengan total nilai efektivitas 11,97.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa
mutu sensoris dan fisikokimia keenam perlakuan bubur MP-ASI telah diketahui
dan dapat di introduksikan kepada masyarakat. Akan tetapi perlu penelitian lebih
lanjut untuk nilai gizi bubur MP-ASI yang terbuat dari tepung beras, tepung
pisang dan pisang masak (kepok dan agung). | en_US |