Show simple item record

dc.contributor.authorHanisa Pantauani
dc.date.accessioned2014-05-07T02:58:38Z
dc.date.available2014-05-07T02:58:38Z
dc.date.issued2014-05-07
dc.identifier.nimNIM081710101036
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/57496
dc.description.abstractPenelitian ini menggunakan pendekatan Model Diamond yang dikembangkan oleh Porter (1990). Dimensi-dimensi yang digunakan dalam model ini merupakan sumber competitive advantage bagi suatu perusahaan. Penggunaan model ini diyakini dapat menganalisis secara komprehensif berbagai faktor yang berpengaruh pada daya saing. Hasil penelitian menunjukan bahwa daya saing agroindustri edamame pada PT. Mitratani Dua Tujuh Jember adalah sangat kuat dengan nilai indeks 4,40 dalam skala 5. Faktor-faktor penentu yang mempengaruhi daya saing agroindustri edamame yaitu tingkat permintaan konsumen (3,33), tingkat konsumsi produk di pasaran (1,67), input produk (2,66), industri pengolahan lanjut (0,45), tingkat kerja sama (0,85), kemudahan ditiru (0,26), kekhasan produk (1,38), inovasi produk (0,61), pengakuan konsumen (0,40), kepuasaan konsumen (0,92), kesesuaian dengan kualitas (0,66), kemampuan tenaga kerja (1,36), kuantitas tenaga kerja (0,59), ketersediaan bahan baku (1,20), tingkat teknologi bahan baku (0,65) dan penguasaan teknologi proses (0,58).en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries081710101036;
dc.subjectEdamame, Agroindustrien_US
dc.titleANALISIS DAYA SAING AGROINDUSTRI EDAMAME (STUDI KASUS PADA PT. MITRATANI DUA TUJUH JEMBER)en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record