Show simple item record

dc.contributor.authorSyarifatul Lailah
dc.date.accessioned2013-12-06T03:02:57Z
dc.date.available2013-12-06T03:02:57Z
dc.date.issued2013-12-06
dc.identifier.nimNIM061810301107
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/5538
dc.description.abstractOsmometri merupakan suatu metode penentuan berat molekul suatu senyawa dengan menggunakan prinsip osmosis (perpindahan pelarut dari larutan yang berkonsentrasi tinggi ke larutan yang berkonsentrasi rendah melalui membran semipermeabel). Membran semipermeabel merupakan membran yang hanya dapat melewatkan pelarutnya dan menahan zat terlarutnya. Perpindahan pelarut akan berhenti setelah mencapai kesetimbangan. Volume permukaan larutan yang pekat lebih tinggi dari permukaan larutan encer, dari perbedaan tinggi itu menimbulkan tekanan pada larutan pekat yang dinamakan tekanan osmotik. Besarnya tekanan osmotik sebanding dengan perbedaan tinggi antara 2 larutan, dan dapat ditentukan berat molekul suatu senyawa makromolekul dengan mengunakan persamaan Van’t Hoff. Membran dibuat dengan menggunakan teknik inversi fasa. Salah satu parameter yang mempengaruhi dalam pembentukan struktur membran dengan teknik ini adalah waktu penguapan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari: (i) pengaruh waktu penguapan terhadap sifat fisik (densitas dan derajat swelling membran selulosa asetat, (ii) pengaruh waktu penguapan terhadap kinerja (semipermeabilitas) membran osmosis selulosa asetat, dan (iii) kinerja serta kelayakan membran selulosa asetat terhadap proses osmosis dalam penentuan berat molekul senyawa makromolekul menggunakan osmometer. Tahap pertama penelitian dilakukan proses pembuatan membran dengan teknik inversi fasa dengan memvariasikan waktu penguapan yaitu 1, 2, 3, 4, dan 5 menit, kemudian dilanjutkan dengan tahap kedua yakni karakterisasi membran yang meliputi uji sifat fisik (densitas dan derajat swelling) dan kinerja membran (semipermeabilitas membran). Tahap ketiga adalah penentuan berat molekul dekstran dengan mengunakan membran selulosa asetat yang mempunyai kinerja tinggi. Selanjutnya dilakukan uji kelayakan yang meliputi reprodusibilitas dan akurasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk fisik membran berbagai variasi waktu penguapan tidak menunjukkan karakteristik yang berbeda. Semakin lama waktu penguapan densitas membran semakin meningkat sedangkan derajat swelling membran semakin menurun. Uji kinerja membran menunjukkan semakin lama waktu penguapan membran, maka semipermeabilitas membran akan semakin meningkat. Sehingga membran pada waktu penguapan 5 menit yang digunakan dalam penentuan berat molekul dengan menggunakan osmometer. Hasil perhitungan didapatkan untuk dekstran 100-200 kDa adalah berat molekul sebesar ± 122 kDa dengan reprodusibiltas 1,8 % dan akurasi data ± 80%. Berat molekul tersebut telah masuk range dekstran karena menggunakan dekstran 100-200 kDa. Membran selulosa asetat waktu penguapan 5 menit layak untuk digunakan dalam penentuan berat molekul suatu senyawa makromolekul secara osmometri membran.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries061810301107;
dc.subjectMEMBRAN SELULOSA ASETAT, OSMOMETRI MEMBRAN , MAKROMOLEKULen_US
dc.titlePREPARASI MEMBRAN SELULOSA ASETAT UNTUK OSMOMETRI MEMBRAN GUNA PENENTUAN BERAT MOLEKUL SENYAWA MAKROMOLEKULen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record