Show simple item record

dc.contributor.authorAbdul Mughni Yasin
dc.date.accessioned2013-12-05T02:19:13Z
dc.date.available2013-12-05T02:19:13Z
dc.date.issued2013-12-05
dc.identifier.nimNIM080210391046
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/4415
dc.description.abstractUntuk dapat menghasilkan laba dan sirkulasi kredit yang lancar maka kegiatan operasional UPK harus dilaksanakan secara efektif dan efisien. Dalam pelaksanaanya PNPM mandiri pedesaan program simpan pinjam untuk perempuan (SPP) menerapkan sistem tanggung renteng. Karena didalam sistem tanggung renteng didalamnya terkandung hak yang bersifat memberi jaminan ketaatan pembayaran piutang. Jaminan ketaatan piutang ini dikarenakan dalam sistem tanggung renteng melakukan penilaian hadir dalam pertemuan, Jujur dalam musyawarah, melaksanakan aturan, penerapan sanksi, penentuan besar pinjaman, Penerimaan anggota, Sanksi pelanggaran aturan, UPK melakukan kontrol. Ketaatan yang dimaksud adalah membayar pokok pinjaman, bunga, serta ketepatan waktu pembayaran. Sesuai dengan permasalahan yang ada, maka tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh yang signifikan penggunaan sistem tanggung renteng terhadap ketaatan pengembalian kredit di kelompok simpan pinjam untuk perempuan PNPM Mandiri Pedesaan Unit Pelaksana Kegiatan Kecamatan Sumbersuko Kabupaten Lumajang. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Penentuan lokasi penelitian menggunakan metode purposive, sedangkan untuk menentukan responden penelitian menggunakan metode purposive. Untuk menentukan jumlah responden menggunakan metode populasi. Metode pengumpulan data yang digunakan terdiri dari metode: angket, observasi, wawancara, dan dokumen. Analisis data yang digunakan adalah vii analisis inferensial yaitu dengan menggunakan analisis garis regresi sederhana, uji F, dan efektifitas garis regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan sistem tanggung renteng berpengaruh terhadap ketaatan pengembalian kredit di kelompok simpan pinjam untuk perempuan PNPM Mandiri Pedesaan Unit Pelaksana Kegiatan Kecamatan Sumbersuko Kabupaten Lumajang. Hasil pengolahan data dibuktikan dengan menggunakan uji F menghasilkan F hitung = 319,502 > F tabel = 3,959 dengan tingkat signifikansi F = 0,000 < a = 0,05. dan koefisien determinasi (R ) sebesar 79,8% sedangkan sisanya yaitu 20,2% dipengaruhi variabel bebas lainnya yang tidak diteliti, antara lain pendampingan yang dilakukan UPK dan kader /anggota yang potensial. square Berdasarkan hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa penggunaan sistem tanggung renteng (terdiri dari hadir dalam pertemuan, Jujur dalam musyawarah, melaksanakan aturan, Penerapan sanksi, kecilnnya kredit macet, penentuan besar pinjaman, Penerimaan anggota, Sanksi pelanggaran aturan, UPK melakukan kontrol) memberikan pengaruh yang positif terhadap ketaatan pengembalian kredit. Hal ini dikarenakan segala bentuk penggunaan sistem tanggung renteng oleh kelompok perempuan dapat memberikan rasa saling mengawasi, dan percaya sehingga pihak UPK sebagai kreditur akan merasa aman dengan segala aturan yang melekat dalam Sistem Tanggung Renteng.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries080210391046;
dc.subjectSistem Tanggung Rentengen_US
dc.titlePENGARUH PENGGUNAAN SISTEM TANGGUNG RENTENG TERHADAP KETAATAN PENGEMBALIAN KREDIT (Studi Kasus Kelompok Simpan Pinjam Program Simpan Pinjam Untuk Perempuan PNPM Mandiri Pedesaan di Unit Pelaksana Kegiatan Kecamatan Sumbersuko Kabupaten Lumajang)en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record