dc.description.abstract | Keluarga mempunyai peran yang sangat besar terhadap proses perkembangan
anak karena keluarga adalah lembaga sosial pertama dalam kehidupan anak. Orang
tua di dalam sebuah kelurga memiliki tugas dan kewajiban untuk memenuhi seluruh
kebutuhan anak, baik itu pendidikan dan kebutuhan sehari-harinya. Pada umumnya
orang tua yang kondisi sosial ekonomi keluarganya tinggi tidak mengalami kesulitan
apapun dalam memenuhi kebutuhan pendidikan anaknya karena mereka memiliki
uang, sehingga kebutuhan biaya sekolah, perlengkapan sekolah dan kebutuhan
lainnya dapat terpenuhi dengan baik, karena keluarga mereka tercukupi secara
ekonomi. Selain itu, siswa yang berasal dari keluarga menengah ke atas lebih banyak
mendapatkan pengarahan dan bimbingan yang baik dari orang tua mereka karena
keluarga mereka sudah menyadari pentingnya pendidikan bagi masa depan anak
mereka. Sebaliknya, siswa yang berlatar belakang ekonomi rendah, kurang mendapat
bimbingan dan pengarahan yang cukup dari orang tua mereka, karena orang tua lebih
memusatkan perhatiannya pada bagaimana cara memenuhi kebutuhan sehari-hari
keluarganya. Pemaparan tersebut di atas, telah menjelaskan bahwa kondisi sosial
ekonomi keluarga siswa dapat dilihat dari tingkat pendidikan orang tua, jumlah
pendapatan, kepemilikan kekayaan dan fasilitas, serta jenis tempat tangga, memiliki
korelasi dengan prestasi belajar siswa di SDN Ajung 03 Kecamatan Ajung.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimanakah kondisi
sosial ekonomi keluarga siswa kelas tinggi di SDN Ajung 03 Kecamatan Ajung?; (2)
vii
Adakah koreasi antara kondisi sosial eonomi keluarga dengan prestasi belajar siswa
keas tinggi di SDN Ajung 03 Kecamatan Ajung? Selanjutnya tujuannya adalah untuk
mengetahui kondisi sosial ekonomi keluarga siswa kelas tinggi di SDN Ajung 03
Kecamatan Ajung dan untuk mengetahui ada atau tidaknya korelasi antara kondisi
sosial ekonomi keluarga dengan prestasi belajar siswa kelas tinggi di SDN Ajung 03
Kecamatan Ajung.
Unit analisis dalam penelitian ini meliputi prestasi belajar siswa SDN Ajung
03 Kecamatan Ajung yang berhubungan dengan kondisi sosial ekonomi keluarga
yang meliputi tingkat pendidikan, pendapatan, kepemilikan kekayaan dan fasilitas,
dan jenis tempat tinggal. Pengumpulan data menggunakan metode angket yang akan
dibagikan kepada responden yang terpilih untuk mewakili populasi total siswa kelas
tinggi. Penghitungan korelasinya menggunakan Rumus Korelasi
Product Moment.
Lokasi pada penelitian ini akan dilakukan SDN Ajung 03 Kecamatan AjungKabupaten
Jember. Berdasarkan hasil pengumpulan data yang dilakukan, diperoleh
data responden yaitu siswa kelas tinggi beserta orang tuanya yang ada di SDN Ajung
03 Jember sebanyak 45 orang.
Kesimpulan hasil penelitian adalah keadaan sosial ekonomi orang tua siswa
responden dilihat dari pendidikan, terdapat 91,66%, pendapatan terdapat 79,44%,
kepemilikan kekayaan atau fasilitas terdapat 74,44% dan jenis tempat tinggal terdapat
94,44%. Jadi rata-rata kondisi sosial ekonomi terdapat 84,99% yang termasuk dalam
kriteria sangat tinggi. Selanjutnya perhitungan korelasi antara variabel X dan Variabel
Y dengan menggunakan rumus korelasi
Product Moment menunjukkan adanya
korelasi positif antara kondisi sosial ekonomi dengan prsetasi belajar siswa. Semakin
tinggi kondisi sosial ekonomi orang tua, maka semakin tinggi pula prestasi siswa.
Saran yang dapat diberikan terkait dengan penelitian ini adalah hendaknya orang tua
yang kurang mampu lebih giat dalam mencari penghasilan tambahan untuk keperluan
pendidikan anaknya, serta dari pihak sekolah diharapkan membeuat program bantuan
yang dapat membantu siswa yang berasal dari keluarga yang sosial ekonominya
rendah sehingga dapat lebih berprestasi. | en_US |