• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agricultural Technology
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agricultural Technology
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    INSERSI HURDLE TECHNOLOGY PADA HOME INDUSTRY PENGOLAHAN TAHU DENGAN PENAMBAHAN EKSTRAK KUNYIT DAN PERENDAMAN DALAM LARUTAN JERUK NIPIS

    Thumbnail
    View/Open
    gdlhub- (117)Pertanian_1.pdf (684.3Kb)
    Date
    2014-01-28
    Author
    Meyla Dewi Karmoen
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Tahu bersifat mudah rusak (busuk). Apabila disimpan pada kondisi biasa (suhu ruang) daya tahannya rata-rata 1 – 2 hari. Untuk memperpanjang umur simpannya, seringkali produsen tahu menambahkan bahan pengawet. Namun yang terjadi adalah produsen tahu menambahkan bahan pengawet kimia dalam dosis berlebihan bahkan ada juga produsen tahu yang menambahkan bahan pengawet tidak diizinkan seperi formalin. Oleh karena itu perlu dikembangkan teknologi pengolahan pangan yang layak dan mudah diadopsi oleh industri skala rumah tangga (home industry) tahu tanpa merubah alur proses yang biasa dilakukan yaitu hurdle technology. Hurdle technology berprinsip pada treatment pengawetan yang efektif atau mengkombinasikan perlakuan yang mempunyai efek sinergis sehingga diperoleh produk tahu yang aman, mempunyai performa yang lebih baik dan daya tahan lebih lama. Penerapan hurdle technology pada proses pengolahan tahu dapat dilakukan dengan mengkombinasikan penambahan ekstrak kunyit dan perendaman dalam larutan jeruk nipis pada penyimpanan suhu dingin. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui daya simpan dan performa tahu hasil insersi hurdle technology pada home industry pengolahan tahu serta untuk menentukan kelayakan secara ekonomi dari hasil insersi hurdle technology pada home industry tahu. Penelitian ini dilakukan dengan membuat tahu tanpa insersi hurdle technology dan tahu dengan insersi hurdle technology pada home industry pengolahan tahu. Insersi hurdle technology dilakukan dengan menkombinasikan penambahan ekstrak kunyit 5% (b/b) dan perendaman dalam larutan jeruk nipis pH 3,5 pada penyimpanan suhu ruang dan suhu dingin. Selanjutnya diamati sifat-sifat tahu tanpa insersi hurdle technology sebagai kontrol dan tahu hasil insersi hudle technology, kemudian data yang diperoleh diploting dalam bentuk tabel dan grafik dan dianalisa secara deskriptif. Insersi hurdle technology pada home industry pengolahan tahu dengan perlakuan penambahan ekstrak kunyit 5 % (b/b) dan perendaman dalam larutan jeruk nipis dapat memperpanjang umur simpan tahu, yaitu menghambat peningkatan kadar air, A , TVB, dan total mikroba, mempengaruhi sifat fisik, kemis dan sensoris, menurunkan derajat putih, nilai pH, tekstur dan total protein serta sedikit menurunkan nilai sensoris warna, aroma, tekstur dan rasa. Insersi hurdle technology pada home industry pengolahan tahu memiliki B/C ratio sebesar 1,53 sehingga layak untuk dijalankan secara ekonomis.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/26443
    Collections
    • UT-Faculty of Agricultural Technology [2750]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository