PENGARUH KELENGKAPAN FASILITAS BELAJAR DI RUMAH DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN EKONOMI (Studi Kasus di SMP Negeri 12 Jember Kelas 8 Semester Genap Tahun Ajaran 2006/2007)

Abstract

Proses belajar tanpa adanya fasilitas belajar yang lengkap serta tanpa adanya motivasi belajar akan memperoleh hasil yang tidak optimal. Peranan fasilitas belajar di rumah serta adanya motivasi belajar dari orang lain yaitu guru di sekolah dan wali murid di rumah harus berjalan beriringan bersama-sama, saling melengkapi guna mencapai tujuan tertentu yaitu hasil belajar anak yang optimal bagi anak. Kedua faktor tersebut adalah sebagian dari banyaknya faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa. Faktor kelengkapan fasilitas belajar di rumah dan motivasi belajar diperlukan dengan tujuan memudahkan dan mempelajari proses belajar di rumah yang akhirnya berujung pada hasil belajar yang diinginkan yaitu hasil belajar yang optimal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelengkapan fasilitas belajar di rumah dan motivasi belajar secara simultan tidak berpengaruh signifikan terhadap hasil belajar mata pelajaran ekonomi studi kasus di SMP Negeri 12 Jember kelas 8 semester genap tahun ajaran 2006/2007. Hal ini ditunjukkan dengan hasil perhitungan uji asumsi klasik regresi linier berganda sebagai syarat apakah model regresi linier berganda dapat digunakan pada penelitian ini atau tidak. Dari hasil tersebut menunjukkan bahwa pada penelitian ini terjadi multikol. Artinya penelitian ini tidak dapat memenuhi syarat untuk dilakukan analisis regresi linier berganda. Dengan demikian uji hipotesis yang ada pada penelitian ini tidak dapat diuji secara simultan (bersama-sama) melainkan diuji secara parsial (sendiri-sendiri). Artinya variabel kelengkapan fasilitas belajar di rumah dan motivasi belajar mata pelajaran ekonomi tidak berpengaruh secara bersama-sama terhadap hasil belajar. Melainkan berpengaruh terhadap hasil belajar dan motivasi belajar berpengaruh terhadap hasil belajar.