Show simple item record

dc.contributor.authorKendra Yuniawan
dc.date.accessioned2014-01-21T00:22:47Z
dc.date.available2014-01-21T00:22:47Z
dc.date.issued2014-01-21
dc.identifier.nimNIM011710101117
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/18917
dc.description.abstractSalah satu jenis umbi-umbian yang belum dimanfaatkan secara optimal yaitu umbi gadung. Umbi gadung mempunyai nilai pangan yang cukup tinggi yaitu memiliki kadungan karbohidrat sebesar 23,2 persen, kalori 101 kalori, kadar air 74 persen dan produktifitas juga tinggi yaitu sebesar 20 ton/ha/tahun. Pemanfaatan umbi gadung masih terbatas. Terbatasnya pemanfaatan umbi gadung disebabkan karena adanya senyawa racun HCN yang cukup tinggi, sehingga dapat membahayakan orang yang mengkonsumsinya. Namun saat ini telah diketahui cara yang praktis dan cepat untuk menghilangkan racun pada umbi gadung. Hal ini dapat membuka peluang untuk memanfaatkan umbi gadung sebagai bahan baku produk pangan. Salah satu upaya untuk meningkatkan pemanfaatan umbi gadung adalah dengan diolah menjadi emping. Agar emping yang dihasilkan dapat mengembang pada saat digoreng perlu ditambahkan natrium bikarbonat. Namun permasalahannya adalah belum diketahui jumlah penambahan natrium bikarbonat yang tepat agar dihasilkan emping gadung dengan sifat-sifat yang baik, sehingga perlu dilakukan penelitian. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh jumlah penambahan natrium bikarbonat terhadap sifat-sifat emping gadung, serta untuk mengetahui jumlah penambahan natrium bikarbonat yang tepat sehingga dihasilkan emping dengan sifat-sifat yang baik dan disukai. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok faktor tunggal yaitu jumlah penambahan natrium bikarbonat yang terdiri 5 level (0%, 0,2%, 0,4%, 0,6% dan 0,8%) dengan tiga kali ulangan. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan sidik ragam dan perlakuan yang menunjukkan beda nyata dilanjutkan uji beda dengan metode Duncan. Sedangkan untuk mengetahui perlakuan yang terbaik digunakan uji efektivitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah penambahan natrium bikarbonat berpengaruh terhadap kadar air, kadar abu, daya kembang, higroskopisitas, warna, kesukaan kerenyahan, kesukaan rasa, kesukaan warna dan kesukaan keseluruhan emping gadung. Penambahan natrium bikarbonat sebesar 0,4 persen menghasilkan emping gadung dengan sifat-sifat terbaik dan disukai. Emping Gadung yang dihasilkan mempunyai kadar air 12,93%, kadar abu 0,54%, daya kembang 7,95%, higroskopisitas 3,89%, nilai warna 56,03, nilai kesukaan kerenyahan 3,9, kesukaan rasa 3,5, kesukaan warna 3,6, dan kesukaan keseluruhan 3,8 yaitu (agak suka – suka).en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries011710101117;
dc.subjectNATRIUM BIKARBONATen_US
dc.titlePENGARUH PENAMBAHAN NATRIUM BIKARBONAT TERHADAP SIFAT FISIK DAN ORGANOLEPTIK EMPING GADUNG (Dioscorea hispida, DENNST)en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record