dc.description.abstract | Tinggi rendahnya kadar kegiatan belajar banyak dipengaruhi oleh pendekatan
mengajar yang dilakukan oleh guru. Hal ini berarti seorang guru harus kreatif dan
inovatif dalam memilih, menentukan, dan mempraktekkan model pembelajaran yang
melibatkan siswa untuk aktif dalam kegiatan belajar mengajar, sehingga
memungkinkan siswa untuk memiliki komptetensi yang diharapkan. Demikian pula
dalam pembelajaran sejarah, seorang guru tidak hanya memberikan materi sejarah
dengan metode ceramah (pembelajaran konvensional), namun setidaknya guru harus
menuntut keaktifan siswa dalam proses belajar mengajar.
Salah satu strategi yang dapat digunakan dalam rangka mengaktifkan dan
mengembangkan potensi siswa dalam pembelajaran sejarah adalah dengan
menerapkan model pembelajaran dengan tekni Team Games Tournaments (TGT).
Model pembelajaran TGT ini adalah jenis pembelajaran kooperatif dimana siswa
setelah belajar kelompok diadakan turnamen akademik, siswa akan berkompetisi
sebagai wakil dari kelompoknya dengan anggota dari kelompok lain (Purwanti,
2003:7). Dalam pembelajaran kooperatif teknik TGT ini setiap siswa bertanggung
jawab atas keberhasilan kelompoknya dalam turnamen.
Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah efektivitas
model pembelajaran kooperatif teknik TGT untuk meningkatkan hasil belajar siswa
mata pelajaran sejarah kelas VIII semester genap di SMP Negeri 9 Jember tahun
pembelajaran 2006-2007. | en_US |