dc.description.abstract | Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hasil observasi yang menunjukkan
aktivitas dan hasil belajar siswa SDN Sempolan 02 kurang optimal. Faktor
penghambat siswa untuk memahami soal dan materi yang diberikan guru adalah
metode pembelajaran yang kurang bervariasi tidak diterapkan dan guru paling banyak
mendominasi dalam proses pembelajaran. Akibatnya siswa menjadi pasif sehingga
menyebabkan pembelajaran menjadi membosankan dan menjadikan siswa malas
belajar dan hasil belajarnya rendah. Berdasarkan hasil tes pada observasi awal dengan
ketuntasan belajar secara klasikal sebesar 25% sedangkan rata-rata kelas hanya
mencapai 60,6 (dibawah kriteria ketuntasan minimal yang ditentukan sekolah yaitu
65). Oleh karena itu perlu dilaksanakan model pembelajaran kooperatif teknik Peta
Konsep. Penelitian ini dilakukan dengan rumusan masalah bagaimanakah
peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas IV SDN Sempolan 02 melalui
penerapan pembelajaran kooperatif teknik Peta Konsep pada mata pelajaran IPS
pokok bahasan Masalah-masalah sosial tahun pelajaran 2011/2012. Tujuan yang
ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk meningkatkan aktivitas dan hasil
belajar siswa kelas IV SDN Sempolan 02 melalui penerapan pembelajaran kooperatif
teknik Peta Konsep pada mata pelajaran IPS pokok bahasan Masalah-masalah sosial
tahun pelajaran 2011/2012. Manfaat yang diharapkan dalam penelitian ini antara lain:
bagi siswa dapat memberikan pengalaman belajar yang lebih bervariasi, bagi guru
dapat memberikan masukan tentang alternatif pembelajaran, bagi peneliti dapat
informasi tentang metode yang inovatif dan bagi pihak sekolah yang terkait hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran demi peningkatan
mutu pendidikan.
Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian
dilaksanakan di SDN Sempolan 02 Kecamatan Silo Kabupaten Jember. Subjek
penelitiannya adalah siswa kelas IV semester genap tahun pelajaran 2011/2012
sebanyak 24 siswa yang terdiri dari 6 siswa perempuan dan 18 siswa laki-laki.
Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, tes, observasi, dan
dokumentasi. Peneliti dibantu oleh 2 observer. Penelitian dilaksanakan mulai tanggal
17 Januari 2012 sampai tanggal 05 April 2012. Penelitian dilaksanakan dalam dua
siklus dan setiap siklus terdiri dari dua kali pertemuan. Hal-hal yang dilakukan pada
setiap siklus adalah perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Analisis data
dalam penelitian ini mengggunakan analisis data statistik deskriptif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas siswa meningkat setelah
pembelajaran kooperatif teknik peta konsep diterapkan. Siklus I 70,41% siswa
termasuk aktif. Siklus II terdapat 74,79% siswa. Hasil belajar siswa dilihat dari
ketuntasan klasikal yang dicapai pada siklus I adalah sebesar 79,8%, sedangkan pada
siklus I sebesar 87,5%. Sehingga dapat dikatakan bahwa pembelajaran kooperatif
teknik peta konsep dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas IV
SDN Sempolan 02 Kecamatan Silo Kabupaten Jember pada mata pelajaran IPS
pokok bahasan masalah-masalah sosial tahun pelajaran 2011/2012. Berdasarkan hasil
penelitian tentang penerapan pembelajaran kooperatif teknik peta konsep pada siswa
kelas IV SDN Sempolan 02, maka dapat diberikan saran bahwa siswa sebaiknya
dijadikan subjek pembelajaran kooperatif teknik peta konsep sehingga dapat
memberikan pengalaman belajarnya. Bagi guru dan bagi peneliti yang akan
mengadakan penelitian ilmiah di bidang pendidikan selanjutnya serta pihak sekolah
terkait hendaknya menerapkan pembelajaran ini sebagai alternatif pembelajaran di
kelas untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. | en_US |