dc.description.abstract | Salah satu fenomena abad 21 sekarang ini, ialah muncul dan mendunianya
ledakan penduduk lansia (aged population boom). Indonesia telah memasuki era
penduduk berstruktur tua (Era of Ageing Population) pada tahun 2000 dengan
proporsi lansia mencapai 7,5-7,18%. Lansia adalah seseorang yang berusia 60
tahun atau lebih, yang secara fisik terlihat berbeda dengan kelompok umur
lainnya. Makin tua seseorang makin turun dan berkurang daya tahan fisiknya, dan
beberapa jenis penyakit tertentu akan muncul dan menyerang lansia. Kondisi
psikis dan mental lansia juga akan mengalami gangguan. Masalah yang kompleks
pada lansia tersebut menyebabkan kebutuhan terhadap pelayanan kesehatan
meningkat. Posyandu Lansia adalah wahana pelayanan bagi kaum Lansia, yang
dilakukan dari, oleh dan untuk kaum usila yang menitikberatkan pada pelayanan
promotif dan preventif, tanpa mengabaikan upaya kuratif dan rehabilitatif
(Notoatmodjo, 2007). Tujuan umum pembentukan Posyandu Lansia secara garis
besar menurut Departemen Kesehatan RI (2003) adalah meningkatkan derajat
kesehatan dan mutu kehidupan usia lanjut untuk mencapai masa tua yang bahagia
dan berdayaguna dalam kehidupan keluarga dan masyarakat sesuai dengan
keberadaanya. Namun kelompok usia lanjut sendiri kurang dapat memanfaatkan
Posyandu Lansia.
Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis hubungan antara pekerjaan,
pendapatan, pengetahuan dan sikap lansia terhadap Posyandu Lansia dengan keaktifan kunjungan ke Posyandu Lansia di Puskesmas Sumbersari Kabupaten
Jember. Penelitian dilaksanakan dengan rancangan cross sectional dengan
menggunakan pendekatan kuantitatif. Pembagian kuesioner dan observasi
dilakukan pada 192 lansia. Subjek ditarik dari populasi dengan cara proportional
random sampling. Variabel bebas penelitian adalah pekerjaan, pendapatan,
pengetahuan dan sikap. Sedangkan variabel terikat adalah kunjungan ke Posyandu
Lansia. Kesimpulan yang dapat ditarik adalah karakteristik lansia sebagian besar
berjenis kelamin perempuan, pendidikan sedang, berumur 45-59 tahun, status
masih kawin, tidak bekerja, dan pendapatannya < UMK. Sebagian besar tingkat
pengetahuan Lansia tentang Posyandu Lansia sedang, memiliki sikap yang
mendukung tentang Posyandu Lansia, dan frekuensi kunjungan ke Posyandu
Lansia yang aktif dan tidak aktif adalah sama. Ada hubungan antara pekerjaan,
pendapatan dan sikap Lansia dengan keaktifan kunjungan ke Posyandu Lansia.
Tidak ada hubungan antara pengetahuan Lansia tentang Posyandu Lansia dengan
keaktifan kunjungan ke Posyandu Lansia. | en_US |