Pengembangan Media Powerpoint Macro Berbasis IPA Realistik untuk Meningkatkan Hasil Belajar dan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa SMP

Abstract

Pendidikan saat ini menekankan siswa untuk memiliki kemampuam abad21 yang berfokus pada kemampuan berpikir dan kemampuan menguasai teknologi informasi. Salah satu kemampuan yang harus dimiliki siswa pada abad-21 yaitu kemampuan berpikir kreatif (creative thinking) yang memuat empat indikator yaitu fluency, flexibility, originality, dan elaboration. Kemampuan berpikir kreatif dapat menuntun siswa dalam menghasilkan ide-ide baru yang orisinil agar siswa dapat memecahkan masalah. Pentingnya kemampuan berpikir kreatif siswa selaras dengan hakikat pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) yang merangsang kemampuan berpikir siswa dengan didasari empat prinsip utama, antara lain sikap, proses, produk, dan aplikasi. Namun faktanya, kemampuan berpikir kreatif siswa pada pembelajaran IPA masih tergolong rendah. Hasil belajar berperan penting dalam proses pembelajaran dikarenakan hasil belajar dapat menjadi panduan bagi guru untuk memahami sejauh mana pemahaman dan pengalaman yang telah diperoleh siswa. Akan tetapi, hasil belajar IPA siswa Indonesia masih tergolong rendah. Pengembangan media pembelajaran powerpoint macro berbasis IPA realistik dapat membantu siswa belajar lebih fokus dan memahami konsep IPA dengan lebih baik. Media ini interaktif, inovatif, dan meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui validitas, kepraktisan, dan keefektifan media powerpoint macro berbasis IPA realistik untuk meningkatkan hasil belajar dan kemampuan berpikir kreatif siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan menggunakan model ADDIE yang terdiri dari tahap analize, design, develop, implement, dan evaluate. Instrument pengumpulan data yang digunakan antara lain lembar validasi, lembar observasi keterlaksanaan, lembar tes, dan lembar angket respon siswa. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik persentase untuk mengetahui validitas media powerpoint macro berbasis IPA realistik. Teknik analisis persentase juga digunakan untuk kepraktisan media powerpoint macro berbasis IPA realistik serta analisis angket respon siswa. Teknik N-gain digunakan untuk mengetahui hasil belajar dan kemampuan berpikir kreatif siswa melalui tes. Hasil analisis validitas media powerpoint macro berbasis IPA realistik berdasarkan perhitungan rata-rata dari tiga validator mendapatkan nilai persentase sebesar 91,88% dengan kategori sangat valid. Hasil analisis kepraktisan media powerpoint macro berbasis IPA realistik berdasarkan perhitungan rata-rata lembar keterlaksanaan pembelajaran yang dilakukan oleh tiga pengamat mendapatkan nilai persentase 88,27% dengan kategori sangat praktis sehingga dapat dinyatakan terlaksana dengan baik. Hasil analisis efektivitas media powerpoint macro berbasis IPA realistik berdasarkan nilai rata-rata pre-test dan post-test menggunakan indikator hasil belajar kognitif menunjukkan peningkatan rata-rata N-gain sebesar 0,53 dengan kategori sedang dan kemampuan berpikir kreatif siswa sebesar 0,52 dengan kategori sedang. Efektivitas produk juga ditentukan dari angket respon siswa terhadap media powerpoint macro berbasis IPA realistik yang mendapat respon positif dengan nilai persentase 81,67% dengan kategori baik. Kesimpulan dalam penelitian yang dilakukan yaitu media powerpoint macro berbasis IPA realistik untuk meningkatkan hasil belajar dan kemampuan berpikir kreatif siswa SMP menunjukkan hasil analisis yang sangat valid, sangat praktis, dan efektif. Oleh karena itu, media powerpoint macro berbasis IPA realistik dapat digunakan dalam pembelajaran IPA untuk meningkatkan hasil belajar dan berpikir kreatif siswa SMP.