Show simple item record

dc.contributor.authorPERMANA, I Gede Dana
dc.date.accessioned2025-08-01T07:49:03Z
dc.date.available2025-08-01T07:49:03Z
dc.date.issued2024-02-23
dc.identifier.nim210910202119en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/127658
dc.descriptionvalidasi_repo_ratna_Juli 2025; Finalisasi oleh Taufik_Alya Tgl 1 Agustus 2025en_US
dc.description.abstractPT Kereta Api Indonesia (persero), merupakan badan usaha milik negara (BUMN) yang bergerak dalam bidang jasa layanan transportasi di Indonesia dengan menyediakan moda transportasi kereta api, yang cukup gencar dalam melaksanakan pengembangan SDM yang terapkan dalam bentuk pelatihan. Pelatihan dibagi kedalam pengembangan kompetensi teknis (hard-competency) dan non-teknis (soft-competenc), yang dapat diselenggarakan oleh kantor pusat dan kantor operasional pada masing-masing wilayah kerja. Penelitian ini difokuskan pada pelatihan yang diselenggarakan di kantor operasional PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 9 Jember. Untuk mengetahui implementasi pelatihan kerja di PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 9 Jember. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan model pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Peneliti menggunakan model analisis data Spradley dalam Sugiyono (2017), yaitu model analisis domain dan taksonomis. Temuan penelitian adalah pelatihan kerja diterapkan dengan baik kepada seluruh kayawan, baik karyawan baru maupun kayawan lama tanpa adanya perbedaan, yaitu setelah mengikuti pelatihan wajib yang dilaksanakan oleh kantor pusat perusahaan dan berbasis pada kompetensi teknis.Tujuan Pelatihan, untuk merefresh pengetahuan karyawan. Instruktur pelatihan, memanfaatkan instruktur dari dalam dan luar perusahaan. Materi pelatihan, disusun berdasakan kurikulum yang dirancang oleh pihak Corpoate Deputy Director Of Taining And Education (MT), menggunakan teknik kuliah dimana peserta pelatihan mendengarkan dan mencatat poin-poin penting materi dimana teknik tersebut termasuk kedalam metode pelatihan On The Job. Pelatihan dilaksanakan dengan intensitas yang cukup tinggi, dimana jenjang waktu antara pelaksanaan satu pelatihan yaitu 8 hari kerja dengan waktu pelaksanaan selama 2 hari kerja, dengan memanfaatkan tempattempat yang dimiliki oleh perusahaan dan diluar perusahaan yang tergantung permintaan instruktur (pelatih). Sarana dan prasarana pelatihan dipersiapkan oleh penyelenggara pelatihan dengan memanfaatkan perangkat teknologi yaitu platform EDU KAI. Pelatihan terkendala pada jumlah insruktur yang ada belum mencukupi dalam memberikan materi pelatihan disebabkan wilayah kerja PT Kereta Api Indonesia (persero) cukup luas.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Ilmu Politik dan Ilmu Sosialen_US
dc.subjectPT KERETA API INDONESIAen_US
dc.titleImplementasi Pelatihan Kerja Studi pada Unit SDM PT Kereta Api Indonesia Persero Daop 9 Jemberen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiIlmu Administrasi Bisnisen_US
dc.identifier.pembimbing1Dra. Dwi Windradini B.P., M.Sien_US
dc.identifier.pembimbing2Drs. Suhartono., MPen_US
dc.identifier.validatorvalidasi_repo_ratna_Juli 2025en_US
dc.identifier.finalizationTaufiken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record