Show simple item record

dc.contributor.authorSARIYYAN, Rifki Abdul Rahman
dc.date.accessioned2025-06-04T07:15:50Z
dc.date.available2025-06-04T07:15:50Z
dc.date.issued2023-08-02
dc.identifier.nim181710101110en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/126473
dc.descriptionValidasi_firli_20_Mei_25 ::: Finalisasi unggah file repositori tanggal 4 Juni 2025_Kurnadien_US
dc.description.abstractProtein merupakan salah satu zat gizi makro yang dibutuhkan oleh tubuh yang bersumber dari dalam dan luar tubuh. Salah satu sumber makanan dengan protein tinggi yang dikenal adalah tempe kedelai. Namun, tempe dengan bahan dasar kedelai masih bergantung dari ekspor negara lain. Kacang tunggak sebagai varietas lokal dapat menjadi alternatif karena memiliki kadar protein terbesar setelah kedelai dan memiliki potensi sebagai hidrolisat yang dapat dimanfaatkan menjadi flavor. Hidrolisat protein adalah protein yang mengalami hidrolisis menjadi molekul yang sederhana dengan bantuan enzim protease. Namun, sulitnya penggunaan enzim dalam bentuk kasar sehingga perlu metode untuk mengatasinya yaitu imobilisasi. Imobilisasi enzim merupakan teknik yang dirancang khusus untuk membatasi kebebasan gerak suatu enzim. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbedaan konsentrasi dan variasi waktu hidrolisis terhadap karakteristik hidrolisat tempe kacang tunggak. Percobaan dilakukan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan dua faktor (konsentrasi penambahan enzim double protease dan variasi lama hidrolisis) yang terdiri dari 9 kombinasi perlakuan. Adapun parameter yang diamati meliputi aktivitas enzim, kadar protein terlarut, derajat hidrolisis, aktivitas antioksidan dengan metode DPPH, dan komposisi asam amino metode UPLC. Hasil penelitian menunjukkan double protease memiliki aktivitas enzim sebesar 50,49 U/ml dan penambahan konsentrasi double protease dan variasi lama hidrolisis berpengaruh terhadap karakteristik hidrolisat tempe kacang tunggak pada kadar protein terlarut, derajat hidrolisis, dan aktivitas antioksidan. Perlakuan terbaik diperoleh dari perlakuan konsentrasi double protease 2% dan lama waktu hidrolisis 2 jam dengan kadar protein terlarut sebesar 1,7401%, derajat hidrolisis 94,324%, dan aktivitas antioksidan 37,04% sedangkan asam amino tertinggi adalah asam glutamat sebesar 32,269.11 mg/kg dan asam aspartat sebesar 21,261.09 mg/kgen_US
dc.description.sponsorshipDosen Pembimbing Utama : Prof. Dr. Yuli Witono, S.TP., M.P. Dosen Pembimbing Anggota : Lailatul Azkiyah, S.TP., M.P., Ph.D.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Teknologi Pertanianen_US
dc.subjectTempeen_US
dc.subjectProtein Tempeen_US
dc.subjectDouble Proteaseen_US
dc.subjectImmobilisasi Enzimen_US
dc.titleKarakterisasi Hidrolisat Protein Tempe Kacang Tunggak dengan Perbedaan Konsentrasi Double Protease Terimobilisasi dan Variasi Waktu Hidrolisisen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiTeknologi Hasil Pertanianen_US
dc.identifier.pembimbing1Prof. Dr. Yuli Witono, S.TP., M.P.en_US
dc.identifier.pembimbing2Lailatul Azkiyah, S.TP., M.P., Ph,D.en_US
dc.identifier.validatorValidasi_firli_20_Mei_25en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record