Pengaruh Model Pembelajaran Group Investigation Disertai Couple Card Berbasis Etnomikologi terhadap Hasil Belajar Siswa pada Pokok Bahasan Jamur Kelas X SMA
Abstract
Salah satu kriteria pembelajaran kurikulum 2013 adalah mendorong
pengembangan 3 ranah hasil belajar siswa yaitu kognitif, afektif dan
psikomotorik. Berdasarkan fakta yang terjadi hasil belajar tergolong rendah dan
belum memenuhi kompetensi minimal, hal ini dikarenakan dalam pembelajaran
masih banyak siswa yang pasif, yang menyebabkan siswa mudah merasa bosan.
Pembelajaran pada materi jamur juga hanya dilakukan dengan pengamatan
melalui gambar yang ada pada buku atau internet, siswa tidak diajak mengamati
jamur secara langsung di alam dan guru kurang menunjukkan keterkaitan materi
dengan kehidupan nyata, hal ini memungkinkan siswa akan menganggap bahwa
materi tidak konkrit dan menyebabkan siswa tidak tertarik. Penerapan model dan
media pembelajaran yang sesuai diperlukan untuk dapat meningkatkan hasil
belajar siswa. Oleh karena itu, guru diharapkan dapat menerapkan model
pembelajaran yang dapat meningkatkan hasil belajar kognitif, afektif, dan
psikomotorik, salah satunya model pembelajaran Group Investigation disertai
Couple Card berbasis etnomikologi. Berdasarkan paparan di atas, tujuan dari
penelitian ini yaitu untuk menganalisis hasil belajar siswa kelas X SMA dengan
menggunakan model pembelajaran Group Investigation disertai Couple Card
berbasis etnomikologi.
Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian quasi experiment dengan
desain penelitian pre-test post-test control group design. Teknik pengumpulan
data untuk hasil belajar kognitif diperoleh dari pre-test dan post-test, sedangkan
hasil belajar afektif dan psikomotorik diperoleh dari lembar hasil observasi.
Langkah-langkah pembelajaran pada kelas eksperimen terdiri dari grouping planning, investigating, organizing, presenting, evaluating dan bermain Couple
Card. Pada kelas kontrol diterapkan model pembelajaran discovery learning.
Analisis data hasil belajar ranah kognitif menggunakan uji ANACOVA
menunjukkan nilai signifikansi 0,000 atau <0,05, sehingga model pembelajaran
Group Investigation disertai Couple Card berbasis etnomikologi berpengaruh
secara signifikan terhadap hasil belajar ranah kognitif. Hasil belajar ranah afektif
dan psikomotorik dianalisis menggunakan uji independent sample t-test. Analisis
hasil belajar afektif diperoleh nilai signifikansi 0,000 atau < 0,05, sehingga model
pembelajaran Group Investigation disertai Couple Card berbasis etnomikologi
berpengaruh signifikan terhadap hasil belajar ranah afektif siswa. Analisis hasil
belajar ranah psikomotorik diperoleh nilai signifikansi 0,002 atau < 0,05, sehingga
model pembelajaran Group investigation disertai Couple card berbasis
etnomikologi berpengaruh signifikan terhadap hasil belajar ranah psikomotorik
siswa. Berdasarkan hasil analisis di atas dapat disimpulkan bahwa penerapan
model pembelajaran Group Investigation disertai Couple Card berbasis
etnomikologi berpengaruh terhadap hasil belajar kognitif, afektif dan
psikomotorik siswa.