Show simple item record

dc.contributor.authorARENAS, Zona Punta
dc.date.accessioned2025-01-20T05:29:12Z
dc.date.available2025-01-20T05:29:12Z
dc.date.issued2024-08-05
dc.identifier.nim181710201096en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/124975
dc.descriptionFinalisasi unggah file repositori tanggal 20 Januari 2025_Kurnadien_US
dc.description.abstractGreenhouse merupakan salah satu alternatif cara untuk budidaya tanaman. Namun, untuk mencapai hasil budidaya yang optimal, suhu dan RH di dalam Greenhouse harus dijaga agar tetap stabil dan sesuai dengan kebutuhan tanaman yang dibudidayakan. Pengendalian suhu dan RH di dalam Greenhouse dapat dilakukan secara manual, namun cara ini cenderung kurang efektif karena membutuhkan waktu dan tenaga yang cukup banyak sehingga diperlukan sistem kontrol secara otomatis. Sistem kontrol pada Greenhouse terdiri dari beberapa komponen yang dirakit menjadi satu untuk melakukan tujuan tertentu. Tujuannya adalah mengontrol suhu serta kelembaban yang ideal secara otomatis dengan penambahan aktuator berupa kipas dan humidifier agar tumbuhan dapat hidup pada Greenhouse sehingga didapat rancangan sistem kontrol prnggunaan aplikasi Blynk untuk pengontrolan RH dan suhu pada Greenhouse dan mengetahui kinerja sistem kontrol penggunaan aplikasi Blynk untuk pengontrolan RH dan suhu pada Greenhouse. Pembuatan sistem kontrol otomatis diperlukan sebuah mikrokontroler sebagai otak pengendali. Mikrokontroler yang digunakan adalah NodeMCU ESP8266. Agar sebuah sistem kontrol otomatis dapat berfungsi sesuai dengan kebutuhan, maka diperlukan pemrograman untuk menjalankan mikrokontroler. Mikrokontroler yang telah diprogram dapat menjalankan perintah seperti membaca data dari sensor dan mengaktifkan atau mematikan aktuator. Aktif dan tidaknya aktuator sesuai dengan set point yang telah ditentukan pada proses pemrograman. Pengambilan data tanpa aktuator pada pukul 08:38 sampai dengan pukul 16:00 suhu berada di atas set point. Pada pukul 08:38 sampai 16:00 RH berada di bawah setpoint. Dimana suhu dan RH tidak cocok untuk pertumbuhan tanaman sawi. Pengambilan data dengan aktuator pada pukul 09:31 sampai pukul 12:59 aktuator mempertahankan suhu agar tidak melebihi atau sama dengan setpoint dan pukul 09:31 sampai pukul 12:59 aktuator menaikkan RH agar tidak samapai kurang dari setpoint. Dengan ditambahkannya aktuator diharapkan sistem kontrol otomatis dapat menjaga suhu serta RH di dalam Greenhouse. Sebagai platform untuk monitoring remote digunakan aplikasi Blynk sebagai penyedia layanan IOT yang dirancang untuk mengendalikan perangkat keras dari jarak jauh serta dapat menampilkan data dari sensor dan menyimpan dataen_US
dc.description.sponsorshipDosen Pembimbing Utama Dr. Ir. Bambang Marhaenanto, M.Eng., IPMen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Teknologi Pertanianen_US
dc.subjectPenggunan Aplikasi Blynken_US
dc.subjectPengontrolan RHen_US
dc.subjectSuhu Pada Greenhouseen_US
dc.titlePenggunaan Aplikasi Blynk untuk Pengontrolan RH dan Suhu pada Greenhouseen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiTeknik Pertanianen_US
dc.identifier.pembimbing1Dr. Ir. Bambang Marhaenanto, M.Eng., IPMen_US
dc.identifier.validatorKacung- 9 Januari 2025en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record