• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Public Health
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Public Health
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Analisis Antioksidan dan Organoleptik Teh Kombucha dari Teh Hijau dan Kulit Buah Naga Merah dengan Variasi Lama Fermentasi

    Thumbnail
    View/Open
    Repository Chiara Elvira Salsabilah.pdf (1.653Mb)
    Date
    2023-05-23
    Author
    SALSABILA, Chiara
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Buah naga merah jika dipresentasikan sekitar 30-35% berupa kulit buah dan jarang dimanfaatkan oleh masyarakat, hanya dibuang begitu saja sebagai limbah. Jika digali lebih dalam limbah tersebut dapat berpotensi menjadi sumber antioksidan alami karena aktivitas antioksidannya lebih tinggi dibandingkan dengan daging buah. Penelitian ini meliputi aktivitas antioksidan dan uji organoleptik teh kombucha dari teh hijau dan kulit buah naga merah berdasarkan lama fermentasi. Waktu yang digunakan yaitu F1= 1 hari, F2= 3 hari, F3= 5 hari, F4= 7 hari dengan desain Quasi Eksperimental. Sampel kulit buah naga merah diperoleh dari perkebunan Dusun Cemoro Kecamatan Songgon Kabupaten Banyuwangi dan terdapat 30 panelis tidak terlatih dengan rentang umur 19-23 tahun sebagai sampel uji organoleptik. Konsentrasi yang digunakan dalam pembuatan teh kombucha yaitu teh hijau sebanyak 50 g dan sari kulit buah naga merah sebanyak 15 g (30% dari 50 g teh hijau). Pengujian aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH dan dianalisis menggunakan One Way Anova. Pada uji organoleptik menggunakan metode hedonik dan data dianalisis menggunakan Friedman lalu dilanjutkan dengan Wilcoxon Sign Rank Test. Hasil penelitian aktivitas antioksidan setiap sampel memiliki rata-rata sebesar F1=64,34% ; F2= 65,9% ; F3= 65,8% dan F4= 65,17%. Dari keempat sampel tidak terdapat perbedaan yang signifikan, sehingga tidak terdapat sampel dengan aktivitas yang paling optimum. Sedangkan hasil uji organoleptik dengan indikator warna, aroma, rasa, aftertaste,dan keseluruhan yang paling banyak disukai oleh para panelis yaitu F1. Formulasi terbaik direkomendasikan pada sampel F1 dan mengandung aktivitas antioksidan 128,68%/200ml.
    URI
    https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/120765
    Collections
    • UT-Faculty of Public Health [2332]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository