• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Social and Political Sciences
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Social and Political Sciences
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Dukungan Tiongkok terhadap kudeta Myanmar tahun 2021

    Thumbnail
    View/Open
    skripsi Muhammad Zidan Nabil 190910101118.pdf (1.066Mb)
    Date
    2023-12-13
    Author
    NABIL, Muhammad Zidan
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Myanmar mengalami kudeta militer yang ketiga kalinya pada 2021, adanya kudeta tersebut mendapat respon yang beragam dari berbagai negara. Amerika Serikat dan Korea Selatan mengecam kudeta, mengambil tindakan keras, sementara Indonesia mendesak pendekatan dialog. Tiongkok, sebaliknya, memberikan dukungan kepada militer Myanmar, menentang intervensi dan melindungi Myanmar dari kritik internasional. Maka dengan adanya perlindungan dari respon Tiongkok yang mendukung adanya kudeta timbul suatu pertanyaan mengapa Tiongkok mendukung adanya kudeta Myanmar tahun 2021. Penelitian ini, menggunakan Teori Kebijakan Luar Negeri oleh K.J Holsti, teori ini beranggapan bahwa Setiap negara memiliki tujuan-tujuan yang berbeda dalam kebijakan luar negerinya, namun, kebijakan tersebut umumnya diterapkan untuk memenuhi kepentingan baik individu maupun bersama-sama. Secara umum, negara- negara mengambil tindakan dalam kebijakan luar negeri mereka dengan tujuan mempengaruhi negara-negara lain, menjaga keamanan nasional, meningkatkan prestise, dan mencapai manfaat bagi negara mereka. Tindakan ini biasanya didasarkan pada sumber daya yang tersedia. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif kualitatif dengan analisis data sekunder yang bersumber dari data kepustakaan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Tiongkok mendukung kudeta militer di Myanmar karena memiliki 3 kepentingan yaitu, kepentingan ekonomi, kepentingan geopolitik, serta kepentingan politik, dalam kepentingan ekonomi Tiongkok telah menginvestasikan sebesar 14 Juta Dollar USD diberbagai sektor yakni sektor energi, sektor minyak dan gas, sektor manufaktur, serta sektor Pembangunan. Sementara pada kepentingan geopolitik, Tiongkok terhadap Myanmar yakni terdapat pada letak geografis Myanmar, yang mana kedua belah negara saling berdekatan yang membuat Tiongkok memanfaatkannya dengan bekerja sama melalui Belt and Road Intiative (BRI) sebagai kepentingan geopolitik Tiongkok terhadap Myanmar. Dan yang terakhir, yaitu kepentingan politik yang mana Tiongkok ingin memperbesar pengaruhnya diwilayah Myanmar dari persaingannya dengan Amerika serikat. Oleh karena itu, dengan mendukung kudeta Tiongkok dapat memperbesar pengaruhnya dikawasan Myanmar dari pengaruh Amerika Serikat.
    URI
    https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/119741
    Collections
    • UT-Faculty of Social and Political Sciences [5612]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository