• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agriculture
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agriculture
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Pemetaan Industri Tepung Berbasis Pangan Lokal sebagai Upaya Substitusi Terigu di Jawa Timur

    Thumbnail
    View/Open
    Fita Andikaningrum_181510601027_ACC BENDEL.pdf (3.112Mb)
    Date
    2022-07-11
    Author
    ANDIKANINGRUM, Fita
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Rata-rata konsumsi terigu penduduk Indonesia tahun 2016-2020 adalah 0,310 kg/kapita/minggu. Pertumbuhan konsumsi terigu di Indonesia berfluktuasi dengan rata-rata pertumbuhan sebesar 1,29% per tahunnya. Kebutuhan terigu di Indonesia dipenuhi dengan cara impor biji gandum dan terigu karena kondisi wilayah Indonesia tidak mendukung untuk produksi gandum. Rata-rata nilai impor biji gandum tahun 2016-2020 sebesar 2.804.445 US$, sementara nilai impor terigu 24.061,8 US$. Negara utama asal impor biji gandum tahun 2018-2020 adalah Ukraina, sebelumnya adalah Australia. Penggunaan terigu di Indonesia 66% oleh UKM (Usaha Kecil dan Menengah) dan 34% sisanya oleh industri. Upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi ketergantungan terhadap terigu yaitu substitusi terigu dengan tepung pangan lokal. Tepung yang dapat mensubstitusi terigu secara teknis diantaranya yaitu tepung mocaf, tepung beras, tepung jagung dan tepung ubi kayu. Tepung tersebut dapat digunakan dalam produksi mi dan beberapa olahan makanan lain. Jawa Timur memiliki potensi dalam memproduksi padi, jagung dan ubi kayu. Menurut Kementerian Pertanian Republik Indonesia (2019), Jawa Timur merupakan sentra produksi padi dan jagung dengan total produksi tertinggi dari provinsi-provinsi lain di Indonesia. Produksi ubi kayu di Jawa Timur tahun 2018 menempati peringkat ke-3 setelah Provinsi Lampung dan Provinsi Jawa Tengah. Ketersediaan bahan baku ini menjadi faktor utama dalam berkembangnya industri. Tujuan penelitian adalah mengetahui perkembangan dan sebaran industri tepung berbasis pangan lokal di Jawa Timur, sebaran dan potensi bahan baku tepung berbasis pangan lokal berserta keunggulan kompetitif dan komparatifnya serta mengetahui potensi pengembangan industri tepung berbasis pangan lokal sebagai substitusi terigu di Jawa Timur. Penelitian ini menggunakan metode viii analisis deskriptif, Location Quotient (LQ), Specialization Index (SI), Localization Index (LI), Shift Share Analysis (SSA) dan Scalling dan Rescalling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Perkembangan dan sebaran industri tepung berbasis pangan lokal mengalami perubahan setiap tahunnya. Industri tepung berbasis pangan lokal yang banyak tersebar di Jawa Timur tahun 2020 adalah tepung tapioka dengan jumlah 4 industri. Industri tepung berbasis pangan lokal yang berkembang dengan baik adalah tepung pangan lokal berbasis ubi kayu. Mocaf sebagai tepung potensial pensubstitusi terigu telah memiliki industri skala kecil di Jawa Timur namun data industri belum terekam dalam sumber data sekunder. (2) Potensi bahan baku tepung berbasis pangan lokal sebagai substitusi terigu tersebar hampir di seluruh kabupaten/kota di Jawa Timur. Perkembangan produksi bahan baku tepung berbasis pangan lokal bersifat indiferen dan tidak ada perbedaan performa pengembangan di seluruh wilayah kabupaten/kota. Kota Pasuruan memiliki kekhasan aktivitas produksi padi. Produsen tepung mocaf telah ada di Kabupaten Malang tahun 2012 dan 2018 dan Kabupaten Trenggalek tahun 2011. Komoditas jagung merupakan komoditas yang lebih berpotensi daripada padi dan ubi kayu karena memiliki jumlah wilayah dengan keunggulan kompetitif dan komparatif terbanyak. (3) Potensi pengembangan bahan baku tepung berbasis pangan lokal di Jawa Timur melihat potensi produksi komoditas padi, jagung dan ubi kayu. Rata-rata produksi jagung dan padi di Jawa Timur berdasarkan hasil scalling dalam kategori kurang sedangkan ubi kayu dalam kategori sangat kurang. Industri tepung berbasis ubi kayu memiliki perkembangan yang baik namun tidak diimbangi dengan potensi pengembangan ubi kayu sebagai bahan bakunya. Komoditas yang berpotensi dikembangkan di Jawa Timur adalah komoditas padi.
    URI
    https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/111808
    Collections
    • UT-Faculty of Agriculture [3452]

    UPT-Teknologi Informasi dan Komunikasi copyright © 2021  Perpustakaan Universitas Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    Repository Universitas Jember
    Repository Institut Pertanian Bogor
    Repository UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPT-Teknologi Informasi dan Komunikasi copyright © 2021  Perpustakaan Universitas Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    Repository Universitas Jember
    Repository Institut Pertanian Bogor
    Repository UIN Syarif Hidayatullah Jakarta